Decision (sasusaku)

Special Part (24.5)

Sudah sepuluh hari semenjak pernikahan sasuke dan sakura, sakura telah kembali dengan aktifitasnya sebagai dokter, tinggal bersama dengan sasuke di apartment mewah sasuke. Nama Dokter Haruno kini telah diganti dengan Dokter Uchiha, sesekali sakura tersenyum saat memasuki ruang kerjanya tersebut. jangan ditanya sasuke sukses layaknya seperti penyihir yang merubah semua hal yang berbau Haruno sakura menjadi Uchiha sakura. termasuk tag nama ruangaannya. Bahkan semua karyawan perawat dan para dokterpun resmi memanggil sakura dengan ucapan Dokter Uchiha.

Benar-benar seperti terlahir kembali, menjadi pribadi yang baru, yah memang seperti itulah selayaknya.

TING (bunyi notifikasi pesan)

Sasuke-kun : bagaimana harimu dr. Uchiha?

Pria yang nan jauh disana tersenyum mengirim pesan pada istrinya.

Tsuma : aku seperti terlahir kembali dengan menjadi orang yang berbeda, kau seperti penyihir saja anata.

Sasuke terkekeh kecil dengan perkataan sakura, yah dia sudah menduga ini akan terjadi. gemas karena merindukan sang istri sasuke menelephone istrinya.

"apa kau suka dengan designnya?" tanya sasuke mengenai design ruang kerja sakura yang di renovasi sasuke, terlihat ada beberapa foto pernikahan mereka dan foto mereka masih remaja di meja sakura, dan tentunya sedikit mengubah ruang kerja sakura agar dia semakin nyaman.

Jangan tanyakan kenapa sasuke bisa mengubahnya, ayolah kita tau funder KH itu Uchiha guys.

"aku menyukainya" sakura menjawab sambil tersenyum manis melihat dekorasi yang sangat sesuai dengannya. Suaminya memang sangat tau seleranya.

"hari ini tidak perlu menginap lagi, aku akan segera pulang"

"bukannya masih 2 hari lagi?"

"kerjaanku selesai lebih awal, dan... aku merindukan istriku" ucap sasuke dengan nada beratnya, sedikit menggoda istrinya.

Sakura terkekeh, yah mereka sempat honeymoon selama 4 hari, tapi sisanya hampir 1 minggu dia harus berpisah dengan sasuke karena ada urusan mendadak yang tidak bisa di gantikan.

"aku menantimu anata" ucap manja sakura.

"haaahh.... Bahkan menanti 3 jam dari sekarang itu terasah seperti 3 tahun bagiku" ucap sasuke frustasi.

"ayolah sasuke-kun, kau hanya perlu sedikit bersabar"

"apa aku kurang sabar sakura? bahkan lebih dari seminggu aku menahan untuk tidak menyerangmu" ucapnya frustasi

Sakura terkekeh sambil memerah bagaikan tomat kesukaan suaminya.

"aku kan tidak sengaja anata. Dan... emm.... Kita bisa melakukannya saat kau pulang nanti"

Wajah berbinar sasuke, "kau harus mengganti semua waktu kita yang terbuang cherry" ucap sasuke dengan nada menggoda.

"eem... tapi.. aku belum terbiasa sasuke-kun"

"aarrrhhh... jangan membuatku tersiksa cherry"

"eehh... eemm... baiklah.. jangan lupa makan siangmu, aku tidak ingin kau kecapean"

"mengganti topik rupanya. Baiklah istriku, aku akan makan sehat dan pastikan kau juga mengjaga kesehatanmu. Dan... aku menanti hadiahku" ucap sasuke kemudia mereka menyudahi panggilan telfon.

Sakura terdiam sedikit kaku, dengan debaran-debaran didada..

"astagaa.... Aku bisa gila dibuatnya" ucap sakura frustasi,

CEKLEK

"jidat...."

Terkejut dengan suara ino yang tampak heboh,