5.2 - I'm Coming

325 51 12
                                    

Jay sudah duduk di salah satu kursi pesawat. Dadanya berdetak tak karuan, rasa senang tak terbantahkan ia rasakan.

Bagaimana tidak? Walau memakan waktu lebih dari 10 jam, ia akan bertemu dengan Sunghoon. Jay mengambil ponsel miliknya, melihat wallpaper layar touchscreen ponselnya.

Masih fotonya bersama Jungwon.

Diambil 3 bulan yang lalu saat perayaan 2 tahun hari jadi mereka.

Meskipun mereka sudah bukan sepasang kekasih lagi, namun kenangannya bersama Jungwon tidak akan ia buang. Kenangan ia bersama Jungwon sebagai sepasang kekasih akan terus ia simpan. Akan terus ada didalam hatinya.

"Permisi."

Jay mendongakkan wajah, melihat seorang pemuda bertubuh tinggi dan berwajah tampan berdiri disamping tempat duduknya.

Kulit putih itu sedikit membuat Jay merinding, akan tetapi pemuda itu memang benar-benar tampan. Apalagi mata tajam yang nyaris sama dengan mata Sunghoon.

Jay mengerjapkan mata, apa yang ia pikirkan?

"Aku seharusnya duduk disini. Kau dibagian dalamnya." Ujarnya dengan suara berat.

Jay lagi-lagi mengerjapkan mata lalu melihat kembali pada tiket pesawat, ah benar. Seharusnya ia duduk dibagian dalam dekat jendela.

"Maaf!" Jay berdiri dengan tiba- tiba, tidak ingat bahwa ponselnya terletak dipangkuan. Dan—

Prak

"Ahh, ponselku!"

Ponsel Jay terjatuh didekat kaki pemuda tampan berkulit sangat putih tersebut. Reflek saja, pemuda tampan menunduk dan mengambil ponsel Jay sembari menghela nafas pelan. Sembrono sekali, pikir si pemuda tampan. Ia tidak sengaja melihat wallpaper Jay sebelum mengembalikan ponsel tersebut.

"Terima kasih." Jay menunduk beberapa kali pada pemuda tampan yang hanya mengangguk singkat.

Mereka duduk dibangku masing-masing dengan tenang. Jay hanya memandang diam keluar jendela sembari menunggu pesawat terbang itu lepas landas. Ia akan meninggalkan tanah airnya sebentar lagi.

Rasa sedih tidak bisa ia hindarkan, setelah ini ia akan melakukan apapun seorang diri. Tidak seperti biasanya, Sunoo tidak ada didekatnya lagi. Jungwon tidak ada disisinya lagi. Atau Soobin dan Kai yang mencoba menghiburnya bahkan Heeseung yang melindunginya dari jauh.

Ia akan melewati apapun sendirian mulai dari sekarang. Hingga ia bertemu dengan Sunghoon.

Namun, apakah semuanya akan berjalan lancar? Ia sudah melukai hati Sunghoon, apakah pemuda itu mau mendengarkan kata maaf-nya? Apakah Sunghoon mau menemuinya?

Apakah Sunghoon akan kembali padanya?

Semua pertanyaan membuat Jay sesak. Ia memang tidak boleh seenaknya, ialah yang memutuskan untuk memilih Jungwon dan menyakiti Sunghoon awalnya. Ia yang membuat Sunghoon sakit dan terluka.

Apakah ia masih berhak bersama Sunghoon?

Jay memejamkan mata sesaat, ia mengepalkan kedua telapak tangannya. Ia sudah bertekad, apapun yang terjadi nanti. Ia akan menghadapinya! Ia akan mencoba untuk berjuang karena cintanya pada Sunghoon semakin kuat dari hari ke hari.

Pemuda manis yang kini tersenyum sembari melihat keluar jendela pesawat terbang tidak sadar sama sekali, pemuda tampan yang duduk disampingnya, terus mengamati sejak tadi.

Mata tajam itu tidak melepas gerakan Jay sama sekali.

.

.

Connected [Sungjay/Wonjay] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang