Zendra mengangkat dagu Chika agar gadis itu menatapnya,
"Aku cinta sama kamu Chik" ungkap ZenDeg....
Jantung Chika seakan meledak dan mengeluarkan ribuan kupu-kupu yang berterbangan mengitarinya.
"Zen"
"Ya?"
"Kamu beneran? Atau hanya terbawa suasana?" Tanya Chika
"Chika, sebenarnya tidak tahu kapan pastinya, perasaan ini tumbuh. Mungkin karena seringnya komunikasi yang terjadi diantara kita, perasaan aku terus aja berkembang sampai mungkin sudah lumayan besar. Aku ingin mengutarakannya sejak beberapa waktu lalu, namun aku takut. Mengingat kamu adalah seorang idol. Aku tahu kamu sangat menyayangi fans kamu juga., makanya aku fikir lebih baik menyukai kamu dalam diam. Tapi sepertinya agak susah ya... Hehe... Aku selalu merasa takut Chik" ungkap Zendra
"Takut kenapa?"
"Takut kamu akan jatuh cinta pada orang lain dan pada akhirnya kita akan menjadi asing"
Chika tersenyum, lalu ia tangkupkan kedua tangannya di wajah Zendra, seraya berkata
"Tidak akan terjadi Zen, aku pun sepertinya sudah mencintai kamu. Soal fans aku mungkin akan jujur sama fanbase aku, jika mereka marah dan kecewa. Itu artinya aku harus keluar dari The FE Girls""Tidak perlu, kita tak perlu berpacaran jika memang tidak bisa. Chika aku gak mau kamu mengorbankan banyak orang hanya untuk mencintai orang seperti ku. Yang penting aku tahu, jika perasaan aku terbalaskan" ujar Zen seraya memaksakan tersenyum
"Tapi Zen-"
"Aku gak sanggup lihat kamu dibenci orang Chika" potong Zen
"Hei... Asal ada kamu, aku pasti bisa hadapinya Zen"
"Aku pasti akan selalu disisi kamu Chik, apapun yang terjadi aku siap jadi garda terdepan buat kamu"
"Makasih sayangnya aku" ucap Chika yang langsung memeluk Zendra
"Hehe... Jadi kita resmi pacaran nih?"
Chika mengangguk malu-malu di dalam pelukan Zendra.
"Hari ini akan aku catat sebagai hari bersejarah buat aku, karena aku bisa berpacaran sama idol terkenal" ucap Chika
"Hahhaa.. kamu bisa aja"
"Yaudah, gih sana tidur istirahat, aku juga mau pulang udah larut banget ini" ujar Zendra
"Iiikhh, kok cepet banget. kan baru ketemu Zen" ucap Chika sedikit manja
"Haha... Gemes banget sih cintanya aku. Besok kamu free?" Tanya Zendra
"Emh, besok sebenarnya libur tapi karena Nolla masih marah jadi rencananya besok mau kerumah Nolla deh"
"Ohh.. mau aku temenin sayang?"
"Ciee udah sayang aja" ujar Chika, padahal ia sendiri salting karena di panggil sayang oleh Zen
"Ya gimana ya kan aku emang sayang kamu. Jiaaahhh"
"Dih, kesannya kayak bercandaan begitu"
"Apaan sih sayang, udah ah. Aku mau pulang udah malam, kamu juga butuh istirahat"
"Tidur sini aja sih Zen"
"Emangnya disini ada 2 kamar?"
"Satu"
"Tuh, cuma satu terus aku tidur di mana sayang? Masa iya tidur di dapur?"
"Hehehe... Gak di dapur juga Zen, kan bisa di ruang tamu"
KAMU SEDANG MEMBACA
HANYA MEMUJI (END)
FanfictionBukan hanya memuji, dia memang cantik. Rupa dan Hati nan elok membuat siapa saja pasti jatuh hati terhadapnya., mungkin aku adalah salah satunya. ~ Zendra Abiguna Assadelion