Suara langkah kaki bergema di mension besar itu, mengalihkan perhatian gadis cantik yang sedang menonton di depan televisi dengan di temani berbagai macam cemilan
" Eomma sudah pulang? " Tanya jihoon saat melihat sang eomma, jihoon segera menghampiri sang eomma
" Eomma maafkan sikapku tadi, aku benar benar di luar mendali ku, jangan marah lagi eomma" Ucap jihoon lagi dengan raut wajah menyedihkan, ia memeluk jiwon dengan erat
" Aku sudah memaafkan mu, pergilah bersiap, eomma akan membawamu ke suatu tempat" Ucapan ji-won
" Kemana eomma, apa eomma mau mengajakku liburan?, tapi kan besok aku kuliah eomma " Ucap jihoon
" Kuliahmu serahkan pada eomma, sana bawa beberapa baju yang kau butuhkan " Ucap jiwon
Beberapa jam berlalu
" Eomma bukankah ini jalan menuju panti tempatku dulu? " Ucap jihoon yang masih tidak sadar dengan apa yang akan terjadi padanya
" Yah, ayo turun kita sudah sampai " Ucap jiwon
" Selamat siang, bu han" Ucap jiwon pada ibu pengurus panti asuhan tempat jihoon dulu
" Selamat siang nyonya" Ucap bu han
" Jihoon beri salam pada bu han " Ucap jiwon menyadarkan jihoon yang sadari tadi pokus memperhatikan tempat itu
Dengan malas jihoon berucap
" Selamat siang " Ucap jihoon malas
Bu han hanya tersenyum simpul, ia sangat tau bagaimana sifat anak di depannya ini,
" Eomma apa yang kita lakukan di sini, aku tidak betah ayo kita pulang! " Rengek jihoon berbisik di telinga eommanya
Jiwon tidak memperdulikan reng ekan anak itu, jika dulu ia selalu menuruti apapun kemauan jihoon tidak dengan sekarang, sesuai permintaan putra tunggalnya ia akan mengembalikan jihoon ke asalnya, mau bagaimanapun ia lebih takut kehilangan jimin anak nya dari pada anak di sampingnya ini.
" Maaf sebelumnya nyonya, ada keperluan apa nyonya dan nak jihoon datang kemari? " Ucap pengurus panti dengan sopan
" Begini bu han, kedatangan saya kemari saya ingin mengembalikan jihoon ke panti ini, saya sudah mengurus semua yang bersangkutan dengan pemulangan hak adopsi jihoon " Ucap jiwon tenang
" E__eomma apa maksudmu? " Ucap jihoon lirih di sebelah Jiwon
" Maafkan saya, kamu saya pulangkan jihoon, mulai sekarang kamu bukan bagian keluarga saya lagi" Ucap Jiwon
" Kenapa eomma, kenapa eomma melakukan ini? Apa salahku hiks..... "
Jihoon sudah meraung, ia tidak mau balik lagi ke panti ini, ia tidak rela meninggalkan kehidupan mewahnya
" Maafkan saya, semoga nanti kamu dapat orang tua baru yang lebih menyayangi kamu jihoon" Ucap Jiwon
" Tidak eomma, ku mohon hiks... Jangan lakukan ini, aku tidak mau eomma! " Ucap jihoon terus memohon
" Maafkan saya, kalau begitu saya permisi bu han " Ucap Jiwon pada bu han tanpa memperdulikan jihoon yang meraung
" TIDAK EOMMA JANGAN TINGGALKAN AKU " jihoon berlari namun di tahan oleh bu han
" LEPASKAN AKU SIALAN" Umpat jihoon pada bu han
" AKH ___ BRENGSEK, PARK JIMIN AKU AKAN MEMBALASMU SIALAN" Teriak jihoon kala mobil jiwon sudah tidak terlihat lagi, ini pasti ulah jimin karna eomma nya berubah setelah menjenguk anak itu dari rumah sakit.