32. Membantu Andre.

2.3K 205 54
                                    

_______________________________

~ H A P P Y R E A D I N G ~

Karya By RaraAthalva_

_______________________________



Gabriel menatap datar pemandangan Langit di depannya. Tubuh yang sengaja ia sandarkan ke Sofa yang di dudukinya semakin ia sandarkan agar bisa menatap Langit sepenuhnya.

"Hah..."

Helaan nafas terdengar dari bibir Gadis itu, Kini ia berada di Rooftop di AIHS yang jarang di gunakan siapapun karena Tempat itu dikunci dari lama dan hanya para guru yang memegang kuncinya.

Jangan tanya kenapa Gabriel bisa di sana... Sekolah itu milik Orang tuanya. Ia menggunakan Statusnya untuk bisa menggunakan Rooftop itu tapi ia butuh Ketenangan hingga nekat meminta Kunci Rooftop.

Kepalanya makin kesini makin sakit dengan banyaknya informasi tentang beberapa Karakter yang mulai berubah. Ia cukup beruntung menemukan Atha di antara banyaknya orang yang memiliki nasib sepertinya.

Mengingat Pertemuan pertamanya dengan Atha, Gabriel cukup senang kala mengtahui jika ternyata ia mendapati teman senasib. Dan kebetulannya lagi Atha ini satu tahun lebih muda darinya di kehidupan sebelumnya.

Agatha Clara Josephine, ialah salah satu Anggota Gengster NOVA NOMADS yang menjadi tangan kanan dari Ricardo sendiri. Awalnya Gabriel ragu karena Zen kala itu tidak ada bersamanya kala ia berada di Bandung, Sistem itu meminta Izin sebentar sehingga Gabriel tau tentang Agatha dari Kekuatannya sendiri. Cukup meragukan bukan... Terlebih Gabriel sendiri tidak ingin terlalu sering menggunakan sendiri kekuatannya takut-takut ada bayarannya meskipun itu ialah Hadiah dari usahanya sendiri dalam menyelesaikan Misi.

Jujur saja, Gabriel merasa Atha tidak terlalu waspada sampai Gumamannya terdengar di telinga tajam Gabriel. Atau memang karena Gabriel yang terlalu mudah untuk tau akan hal itu?Namun Gabriel merasa beruntung menemukan Atha pertama kali.

Mengingat Atha, Ia mengambil Flasdisk yang diberikan gadis berambut pixie itu. Gabriel memutuskan untuk pergi dari Rooftop. Namun sebelum ia membuka pintu Rooftop, Andre lebih dulu membukannya. Dan mendekati sosok Gabriel yang tak jauh berdiri di depan pintu Rooftop.

"Kak Gabi... Bisakah kita berbicara sebentar?"


••••

Gabriel duduk menyandarkan tubuhnya di ujung sofa sambil menatap Andre di sisi lain sofa. Ia menunggu pemuda itu untuk memulai berbicara karena Andre sendiri yang mengajaknya. Gabriel mendengar Andre menghela nafas panjang berulang kali.

"Katakan saja." Ucap Gabriel meminta Andre menceritakan apa yang membuatnya sampai menghela nafas panjang berulang kali.

Andre menoleh pelan dan menatap Gabriel dengan tatapan tak berdaya. Jujur Gabriel baru melihat tatapan menyedihkan seperti itu seakan ia putus asa dan bingung dengan keadaannya.

Andre kembali menatap kedepan dengan tatapan menerawang. "Aku bingung kak, bagaimana aku bisa melewati semua ini."

Gabriel diam menunggu Andre melanjutkan semua yang ingin ia keluarkan. "Aku dengar dari Zidan jika Kakak bisa memberikan Saran dan mungkin bisa membantuku mengatasi ini." Kening Gabriel langsung mengkerut mendengar nama Zidan. Dasar.

Menghela nafas, Gabriel kembali menatap kearah Andre "Katakan" Setelah mendengar ucapan Gabriel, Andre pun mulai menceritakannya.

Semenjak kematian Aldona Seindra Nugroho a.k.a Ibunda Andre, Ayahnya yang bernama Brama Ardian Derandra berubah total terlebih semenjak munculnya 'Kembali' Ibu dari Diana.

GABRIEL.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang