إثنان وعشرون

153 5 0
                                        

بسم الله الرحمن الرحيم

اللهمّ صلّي على سيدنا محمد وعلى عليّ سيدنا محمد

☪︎☪︎☪︎

"Sesungguhnya Allah menetapkan jatah zina untuk setiap manusia. Dia akan mendapatkan dan tak bisa dihindari. Zina mata dengan melihat, zina lisan dengan ucapan, zina hati dengan dan gejolak syahwat, sedangkan kemaluan membenarkan semua itu atau mendustakannya."

[Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim]

☪︎☪︎☪︎

"Kira-kira jodohku besok siapa, ya?"

Selalu saja, pertanyaan itu yang dilontarkan Lesa akhir-akhir ini sebelum memejamkan matanya. Entahlah, otaknya itu selalu memikirkan hal random yang kadang sampai membuat kepalanya sakit, kalau dipikir terus-menerus untuk mencari jawaban.

Umur delapan belas tahun adalah hal yang wajar jika ingin tahu dengan jodohnya sendiri.
Setiap tahun umur kita akan bertambah hitungannya, jika kita yang menghitung. Tapi, tanpa disadari, sebenarnya umur kita akan berkurang hitungan-Nya dan semakin dekat dengan kematian, sebagaimana yang suah tertuliskan di dalam lauhul mahfudz.

Lauhul mahfudz adalah kitab tempatnya Allah menuliskan segala seluruh catatan kejadian di alam semesta. Sebagai contohnya, kiamat, kematian, rezeki, dan jodoh.

Lesa sudah siap menuju alam mimpinya. Sudah berbaring nyaman di atas kasur busanya. Sudah menyelimuti tubuhnya dengan selimut, bahkan lampu kamarnya sudah dimatikan sejak tadi. Itu merupakan kebiasaannya sebelum tidur sejak dulu.

Hal itu juga sudah terbukti bahwa saat kita hendak tidur malam, baiknya lampu kamar dimatikan dan kamar dalam kondisi gelap. Ahli biologi, Joan Robers berpendapat bahwa tubuh akan menghasilkan hormon melatonin ketika tidur dalam keadaan lampu dimatikan.

Hormon melatonin atau biasa disebut hormon tidur adalah hormon adalmi yang dilepaskan klenjar pineal pada otak untuk mengatur siklus tidur dan bangun tidur. Tubuh dapat memproduksi hormon melatonin secara alami pada malam hari. Dan produksi hormon melatonin akan berhenti ketika tubuh mendapatkan cahaya.

Fungsi hormon melatonin adalah mengatur kualitas tidur dan ritme sirkandia [jam biologis tubuh yang dapat mengatur waktu bangun dan tidur.]

Kedua meta Lesa enggan terpejam saat pikirannya malah memikirkan siapa jodohnya kelak. Genteng kamarnya menjadi objek tatapannya. Tiba-tiba satu nama terlintas dalam benaknya.

"Gus Zidin," katanya lirih secara tak sadar.

"Boleh, gak, sih Ya Allah kalau aku rikues jodohku besok?" tanya Lesa kepada Sang Pencipta.

Kedua tangannya sengaja di letakkan di bawah kepalanya sebagai bantalan. "Maksud aku yang kayak Gus Zidin gitu, lho. Dia itu saleh, calon lulusan pesantren, salatnya terjaga, bisa menghormati perempuan, suka sama anak kecil."

"Tambah lagi Ya Allah. Yang gak pelit, bertanggung jawab, rajin membantu pekerjaan orang tua. Karena, gini, Ya Allah. Untuk menjadi menantu Bapakku itu, harus yang rajin, apalagi rajin membantu Bapak saat di sawah. Gak tau, deh, bakal sebersyukur apa kalau riquesan jodohku terkabul," kata Lesa terkikik geli.

Di Bawah Langit Subuh (Seson 1||SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang