Part 29

95 17 3
                                    

Setelah itu Eli membiarkan Gita untuk sendiri dulu.








Lanjut





* skip pulang sekolah

Sepulang sekolah Gita tak langsung pulang kerumahnya, ia memilih pergi ketempat berisik namun bisa menghilangkan sedikit beban di pikiran nya

Ya kini Gita berada di pantai yang tidak begitu ramai akan pengunjung, Gita menapak kan kakinya di atas pasir halus dan memandang deburan ombak yang menggulung.

Ia menduduk kan dirinya di bawah payung pantai yang terdapat tempat duduk yang nyaman

Ia memejamkan matanya guna menghilang kan hal - hal yang merumitkan baginya

flashback semalam

Setelah pulang dari markasnya Gita yang ingin meng - istirahatkan badan nya pun harus ia duduk kan kembali ketika mendapati telpon dari sang papi

Gita langsung mengangkat telpon tersebut

" hallo sayang " ucap papi Gita

" ya hallo pi " jawab Gita

" lagi apa nak? "

" ga lagi ngapa - ngapain pi mau istirahat aja sih "

" tumben papi nelpon ada apa pi? " tanya Gita

" papi ingin kamu segera selesaikan masalah yang di Yokohama sayang, kata opa hanya kamu yang bisa - "

" meskipun papi bisa tapi mereka tau siapa papi, tapi jika kamu mereka tidak tau identitas seorang Argita, apalagi dengan menggunakan tehnik kamu itu juga akan susah untuk di lacak kajadian nya " terang sang papi

" Gita harus ngapain? " tanya Gita dengan wajah dingin nya

" kamu harus meretas semua data lawan lalu kamu juga harus bisa menangkap siapa dalang dibalik ini semua, karna mereka sudah meresahkan bagi beberapa orang terutama perusahaan yang baru merintis  dek " ucap sang papi dengan helaan nafas kasar

" kenapa nggak intelejen opa aja pi? " Gita terlalu malas untuk pergi

" intelejen opa tidak bisa meng - hack atau melacak keberadan nya sayang, jadi opa pun sudah menyuruh papi untuk kamu menyelesaikan ini " pinta sang ayah

" tapi minggu depan Gita harus camping papi, terus Gita harus ngomong apa sama kakak - kakak Gita " ini yang Gita khawatirkan

Bagaimana caranya untuk meminta izin pada sang kakak untuk pergi menuju ke rumah kedua Gita

" ya cari alasan dong sayang, nanti papi bantu " jelas sang papi

" huftt oke " jawab Gita

" udah dulu pi, Gita mau istirahat udah malem... Bye pi... Miss you " setelah mendapat jawaban dari sang papi Gita langsung meng - akhiri telpon nya

Setelah selesai menelpon Gita kembali merebahkan badan nya dan menutup matanya
* kamu pasti bisa Gita * ucap Gita dalam hati dengan menyemangati dirinya sendiri.

• Flashback off

Gita masih nyaman dengan posisi itu ia tak menghiraukan waktu yang sudah berlalu hingga sore hari

Dimana senja yang sudah menampakkan keindahannya, deburan ombak yang kian memelan dan di tambah dengan burung berterbangan yang menambah kesan keindahan itu

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 6 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

biarkan aku sajaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang