kekerasan🚫

1.1K 32 4
                                    

~sesuatu yang pergi akan kembali lagi,apa benar kalo dia bakalan balik?''
-Aluna belfina aurora-

''Mari kuy ke kantin''ajak gala menyenggol bahu sagara.

Cabut saat jam pelajaran adalah salah satu ke biasaan lima trio itu.
''Gak deh gue kebelet ke toilet''ujar galen ingin pergi ke toilet.

''Gue ikut''sahut gala bangkit dari duduknya,namun buru buru ditahan oleh tangan athala.

''Mending jangan ikut,nanti kalian main pedang pedangan''ujar athala.

Galen langsung Melihat kearah athala.
Tidak percaya jika temannya memfitnahnya seperti itu dengan gala.

''Fitnah lebih kejam dari pada membunuh''ujar galen melangkah pergi keluar kelas.

''Kita kemana? Gue rasa nanti galen bakalan ga balik lagi deh''sahut athala menebak nebak.

''Kita gak usah cabut,bentar lagi lulus''sahut sagara memegang lehernya.

Ke tiga temannya langsung membelalak matanya sempurna. What? Keselek apa sagara saat ini sehingga mampu mengatakan tidak ingin cabut.

''WHAT? SA,LO KERASUKAN APA PLISS GAK MAU CABUT LAGI''teriak gala heboh,seluru yang ada di kelas melihat ke heboan gala.

''Ck!! Teriak sekali lagi,gue Robek mulut lo anjing!!''sentak sagara menunjukkan tepat pada mulut gala.

Gala lantas menyengir dan terkikuk seperti koala.

_________

Galen berjalan menyusuri koridor sekolah,dengan santai dan kedua tanganya ia masukkan kedalam seragam sekolahnya.

Matanya terarah kearah perempuan yang sedang turun ke tangga dan langsung menghilang begitu saja di depan mata galen.

Deg

Jantung galen.
Ia terbengong melihat itu,perempuan yang ia tunggu tunggu semenjak 3tahun.

Galen tersadar dari bengognya saat mendengarkan perkelahian.
''Itu siapa?''tanya galen melangkah pergi kearah sumber suara.

''ta,plis jangan bawa gisel dari gue''ujar aluna dengan lutut yang menopang tubuh miliknya.

''Emang lo siapa ha!!!''sentak talita.

Aluna bangkit berdiri dan langsung Melihat talita dengan tatapan teduh.
''Ta,lo sadar ga si? Lo udah ambil ayah aku ta. Itu berarti lo udah ambil separuh ke kehidupan gue''ujar aluna dengan mata yang berkaca kaca.

''Gue rebut ayah lo.gak lah yaa,papa lo aja yang tertarik sama ibu gue''

''Lagian yah lo tau,mulai dari gue lahir itu udah ayah gue''lanjut talita mata berkaca kaca.

Aluna terpaku dan kaku,berarti sebelum ibunya meninggal ayahnya sudah mendua seperti ini?.

''EMANG IBU LO YANG KE GATALAN BANGSAT''teriak aluna tepat pada wajah talita.

Plakkk

Tamparan mendarat di wajah aluna,sehingga tertoleh kesamping.

 SAGARALUNA[End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang