prolog

377 32 0
                                    

VOTE
LIKE
KOMEN








••¤Φ¤••


Harry Potter sudah terbiasa dengan Draco Malfoy. Sejak hari pertama mereka di Hogwarts, Draco selalu ada dengan cemoohan, sikap sombong, dan tatapan merendahkannya.

Tapi di balik bayangan Draco, ada satu sosok lagi yang tidak kalah mengganggu-Diana Malfoy, saudara kembar Draco. Dari tahun pertama mereka di sekolah, Harry selalu melihat keduanya sebagai satu kesatuan yang menakutkan atau lebih tepatnya mengganggu.

Diana Malfoy selalu menjadi bayangan yang tak terpisahkan dari Draco. Sejak tahun pertama di Hogwarts, mereka berdua seperti dua sisi koin yang sama. Rambut pirang yang sama, postur tegap, dan mata kelabu dingin yang men0atap dengan rasa superioritas, Diana hampir selalu ada di sisi Draco. Mereka mewarisi kesombongan keluarga Malfoy secara sempurna.

Dan seperti Draco, Diana memiliki bakat alami untuk membuat Harry merasa tidak nyaman, seolah-olah setiap gerak-geriknya dihitung untuk menunjukkan betapa lebih baik dirinya daripada orang lain

Bagi Harry Potter, satu Draco Malfoy sudah cukup merepotkan. Tapi dengan Diana di sisinya, segalanya menjadi lebih sulit. Diana tak perlu banyak bicara-tatapan dan senyuman tipisnya sudah cukup untuk membuat siapa pun merasa rendah.

••¤Φ¤••

Note :

°Diana dibaca itu seperti baca dayana
Lebih jelasnya kalian cari translate inggris.

Sacrifier | 𝐆𝐨𝐥𝐝𝐞𝐧 𝐭𝐫𝐢𝐨 𝐞𝐫𝐚 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang