mafia the devil

part 34 CLUB

Hai guys ini part lumayan panjang tapi di jamin gak akan bosan xixixi.....

Happy reading gusy 💓 💓

                        Part 34

                           Club

Sesuai janjinya tadi siang , malam ini alezra beserta saudaranya akan meringkus Dennis salah satu dari pelaku pembunuhan berantai 4 tahun lalu .  Saat ini mereka akan pergi ke sebuah club yang terkenal di ibu kota .

Mereka membawa beberapa alat untuk di jadikan alat komunikasi .
Mereka berlima telah di bagi beberapa peran masing masing nanti saat sampai di club .

Mereka pergi kesana menggunakan mobil pinjaman demi menyembunyikan identitas mereka .

Sepanjang perjalanan mereka hanya di keliling pohon pohon yang menjulang tinggi ,langit yang gelap namun mendung ,hawa dingin mulai menerpa mereka membuat mereka agak mengantuk. Apalagi sekarang jam sudah menunjukkan pukul 23.56 waktu setempat .

" Ingett sesuai instruksi gue barusan tadi siang kalian perankan masing masing ,awas hati hati jangan sampe ketauan paham?" Intruksi zaviera pada keempat saudaranya .

" Siap vier" ujar mereka serempak, zaviera hanya tersenyum tipis

' tamat riwayat Lo Dennis adibrata buana ' batin zaviera

Sekitar 25 menit mereka berkendara ,akhirnya mereka sampaikan di club . Lalu mereka pun turun dan mulai berpencar memainkan perannya masing masing .

Alezra yang pada saat itu kebagian menjadi mata mata ,jadilah ia masuk ke club itu .

Tak lupa ia memakai kacamata hitamnya demi penyamaran.

Alezra di sambut oleh dentuman dentuman musik keras ,lampu kerlap kerlip yang menjadi cahaya ,bau alkohol yang menyengat serta orang orang yang berjoget ria .

Cahaya yang remang remang membuat alezra kesulitan untuk beraktivitas,Lalu alezra mulai menaiki tangga utama menuju lantai paling atas , khususnya menuju kamar dengan nomor 56  sesuai dengan layar hp nya yang menunjukkan keberadaan Dennis adibrata buana itu .

" Cek cek ,gimana aman?" Suara vyora mulai terdengar di alat earpiece .

Earpiece merupakan alat perangkat kecil yang di pasang di telinga di gunakan panggilan bebas .

" Aman" kini Giliran Ruby yang bersuara ,di ikuti oleh zaza dan zaviera yang bersuara mengatakan 'aman'.

Alezra melihat kesana kemari menjaga situasi ,ia berjalan secara mengendap ngendap menelusuri koridor club . Sesekali ia melihat lihat nomor kamar setiap ruangan .

Di lantai dua ini cukup sepi menurut alezra , jadilah ia sedikit berlari cukup cepat mencari tangga untuk naik ke lantai selanjutnya.

Sebelum mereka masuk vyora sempat berkata kalo kita selesai memerankan karakter masing masing ,kita berlima akan berkumpul di titik yang telah di tandai yaitu kamar no 56 di lantai paling atas .

                                💓💓💓

Di sisi lain Ruby yang menjaga situasi bagian luar club itu segera memerankan aksinya ,ia berjalan ke daerah belakang bangunan club di mana tempat listrik itu berada . 

Setelah sampai dan aman ,Ruby mulai mengambil sebuah gunting yang dia bawa di saku celananya ,dan memotong kabel tersebut sehingga keadaan club malam ini tak karuan .

Yaps Ruby memotong kabel dimana club mengalami pemadaman listrik secara permanen .
Lantas Ruby pun berlari MEMASUKI kawasan dalam club lewat pintu belakang.