SKYRON (skylar x aeron)

8. sakit

aeron dan juga skylar sudah berada di lobi yang berbeda. saat draft pick skylar mengambil hero yang sering di pakainya yaitu Beatrix sedangkan aeron malah mengambil harith

"mm bukan mage, anying" ucap skylar menatap aeron

"kepencet tadi gua bingung mau ngambil apa" ucap aeron menggaruk tengkuknya yang tidak gatal

"yaudah gapapa, jadi siapa yang mati 3 kali dia yang kalah"

"ada larangannya ga?"

"ga boleh recall sama buff"

"okey siap"

pertandingan di mulai antara aeron dan juga skylar, ke 4 temannya benar benar fokus menatap layar ponsel milik skylar dan juga aeron

tak butuh waktu yang lama aeron mendapatkan 1 poin karena membunuh skylar

"hoki doang itu" ucap skylar

"pasti takut kalah" ucap aeron mengeluarkan senyum robloxnya

"main santai aja lek, lu pasti bisa" ucap diren masih menatap ponsel milik skylar

dan benar saja skylar mendapatkan 1 poin dan poinnya 1 sama, sampai akhirnya mereka berdua mendapatkan poin yang sama yaitu 2:2

"semangatt lek" ucap rinz

sekarang ini darah aeron benar benar tinggal sedikit sedangkan skylar mempunyai darah di atas aeron. aeron berdiri di belakang turet sedangkan skylar bersembunyi di dalam rumput

aeron memikirkan strateginya untuk membunuh skylar sampai pada akhirnya skylar mengeluarkan tembakan jarak jauhnya, tak di sangka skylar mengenai aeron dan mendapatkan 1 poin dan akhirnya skylar yang menang

"RENNER APATHY FROM SKYLAR" ucap diren berteriak kegirangan

"ulang, lu curang main sembunyi di semak" ucap aeron

"kalah ya kalah aja dek" ucap skylar mengeluarkan kedua tangannya yang berbentuk metal dan menjulurkan lidahnya lalu di ikuti oleh rinz dan diren.
(jangan emot itu ibnu jangan emot, diem)

"gua yang malu, pantas aja temenan" ucap sutsujin menutup wajahnya

"udah pacaran sama skylar ni ceritanya" ucap gugun menyenggol bahunya aeron

dan benar saja saat itu wajah aeron berubah menjadi merah seperti malu, bukan malu karena tingkah mereka tapi malu karena sekarang ia dan skylar mulai berpacaran

"pacar lu malu ni ler" ucap gugun menatap aeron sambil tertawa puas

begitu banyak candaan dan tawa yang mereka lakukan disana sampai akhirnya mereka memilih untuk pulang kerumah masing masing

saat di rumah aeron skylar mengantarnya sampai di depan pintunya. aeron berdiam sejenak lalu menyuruh untuk skylar menunduk hingga sejajar dengan wajahnya

skylar bingung tapi tetap di lakukannya, skylar berfikir aeron ingin membisikinya sesuatu sampai akhirnya

cup

satu ciuman dari aeron mendarat di pipi skylar yang membuat skylar berdiam mematung karena merasa tak percaya apa yang di lakukan aeron tadi

"bye bye" ucap aeron pergi meninggalkan skylar masuk karena pipi aeron benar benar memerah seperti tomat sekarang karena ulahnya sendiri (cium skylar)

skip

ini adalah hari minggu yang seharusnya hari dimana orang bermalas malasan tapi berbeda dengan skylar.

jam menunjukkan pukul 9 pagi yang di mana skylar sudah bersiap diri untuk berangkat ke rumah aeron. sekarang ini skylar menggunakan motornya karena ia tau bahwa jam segini adalah jam macet