Vote komen dan follow
yaa ...
Jadi pembaca gelap pantatnya kelap kelip ><" istirahatlah jika kamu cape, Namun jangan
pernah berpikir untuk menyerah, ingat ada hari besok yang mungkin akan membuat rasa cape dirimu di hari ini lenyap "¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤
" Brengsek "
" lo berani datang kesini hah ! " ucap Alvano
ya, orang itu adalah Alvano, Alvano kebetulan juga ngekos ditempat itu. dia tadi baru saja akan memasuki kamar kosannya. Namun mendengar teriakan sepupu perempuannya yaitu orang yang Cheryl tolong ia langsung buru buru turun dari lantai 2 kosannya
" Lo nyari mati sama gue ! lo sentuh sepupu gue berarti lo udah siap mati " ucap Alvano
Sementara itu Cheryl langsung terduduk lemas di atas tanah, entah kenapa dadanya tiba tiba sakit dan kakinya juga sudah tidak kuat menahan tubuhnya yang lemas. cairan kental merah keluar dari hidungnya dan badan yang bergetar hebat
sepupu Alvano yang menyadari Cheryl tidak baik baik saja langsung berlari melewati Alvano yang sedang menghajar orang yang akan melecehkannya. setelah sampai dihadapan Cheryl ia langsung merangkul Cheryl
" lo gapapa ? " tanya perempuan itu dengan nada panik
Namun tidak ada jawaban dari Cheryl. rasanya ada yang mengganjal dipernapasanya dan juga tenggorokannya.
" lo kenapa ? " tanya perempuan itu sambil terus menahan tubuh Cheryl
Cherylpun kehilangan kesadarannya di dalam dekapan sepupu Alvano. sepupu Alvano langsung terlihat kebingungan dan panik.
" bangun hei bangunn... aduh ... bangun " ucap perempuan itu sambil menepuk pipi Cheryl
" ALVAN UDAH "teriak perempuan itu mampu membuat Alvano memberhentikan pukulannya terhadap laki laki yang akan melecehkannya yang sudah terkapai lemas.
" batuin.. gimana ini anak orang pingsan, mana darah keluar mulu gak berhenti berhenti " ucap perempuan itu pada Alvano
Alvanopun langsung menatap Cheryl yang berada dipangkuan sepupunya itu yang sudah tak sadarkan diri dengan darah yang terus keluar dari hidung mancungnya.
" Cheryl ? adik Arsen " batin Alvano
" MALAH BENGONG BANTUIN BEGOO " teriak perempuan membuat Alvano sadar dari lamunannya dan langsung berlari menuju Cheryl
............
Rumah sakit alwijaya itu tempat dimana Cheryl berada dengan terbaring dan tangan yang di pasang selang infus. ditemani seorang perempuan disampingnya.
" lo tunggu disini gue ada keperluan bentar " ucap Alvano lalu pergi meninggalkan ruangan itu.
sementara perempuan disamping Cheryl yang masih setia menunggu Cheryl sadar hanya menatap Cheryl dengan tatapan cemas. bagaimanapun ia merasa bersalah terhadap Cheryl. kalau saja Cheryl tidak membantunya mungkin Cheryl tidak akan terbaring lemah seperti sekarang.

KAMU SEDANG MEMBACA
ARCHERYL
Fiksyen RemajaArcheryl Natasya Gabriel, gadis yang sejak kecil tidak pernah merasakan apa yang namanya kasih sayang orang tua mulai dari ibunya yang pergi meninggal saat sedang melahirkannya kedunia,dia hanya melihat wajah sang ibunya dari sebuah lembaran poto...