Mau sebanyak apapun orang yang bilang lengso bodoh karena maunya hanya dengan ohm, itu tidak akan pernah bikin Lengso menyerah ia akan menunggu ohm sampai dirinya lelah... sebelum lengso lelah ,mau satu dunia bilang berhenti pun ia ga akan bisa berhenti. tapi setelah lengso lelah , ia bisa dengan mudah ikhlas dan melepaskan.
Kuncinya hanya tunggu saat di mana Lengso mulai lelah. Tetapi sepertinya rasa lelah itu belum menghampiri Lengso. Buktinya sudah menuju dua tahun dirinya mendekati ohm, tetap saja tidak ada yang berubah pada status mereka. Berkali-kali Lengso mengatakan jika ia mencintai ohm, lalu ohm hanya akan terdiam mendengar ucapan yang hampir setiap hari keluar dari mulut Lengso.
"2 tahun belakangan ini Aku udh berusaha nurunin gengsi aku biar ka ohm tau kalo aku bener-bener cinta sama kk ,tapi sayangnya kk ga pernah liat itu" tidak ada yang berubah lengso akan terus menguntit kemanapun perginya ohm ,dan di taman ini mereka sekarang berada. Walaupun lengso tau taman ini adalah taman yang penuh kenangan masa lalu ohm dan mendiang nanon ia akan tetap berada di sana karena ohm.
"Leng"
"Cinta sebesar ini ga keliatan yah ka?"
"Leng kalo lu cuma mau ngomong hal ga penting kaya gini mending tinggalin gua sendiri" ujar ohm menahan amarah.
"Aku kurang apa ka ohm? sampe aku harus ngemis-ngemis cinta ke kk" tak ada jawaban apapun yang di berikan ohm,ia hanya bangkit dari duduknya dan pergi meninggalkan Lengso begitu saja.
"secinta apapun kamu, kalo dia belom selesai sama masalalunya kamu bisa apa?" Ucap Perth yang entah dari kapan ia sudah berada di samping lengso.
"Ka Perth" lengso langsung menubrukkan tubuhnya ke dalam pelukan Perth, selama dua tahun ini pula Perth yang akan selalu hadir untuk menghiburnya.
"Mau nyerah?"tanya Perth seraya terus menenangkan lengso yang sudah terisak.Hanya gelengan kepala yang menjadi jawaban lengso atas pertanyaan Perth. Maka Perth tak bisa berbuat apapun ia hanya akan terus menghibur lengso agar dirinya tetap semangat.
"Leng...orang yang masih cinta sama masa lalunya itu gabakalan menerima orang baru walaupun orang baru itu tulus" ucapan itu lagi dan lagi membuat lengso makin meneteskan air matanya
"Jangan nangis,ayo kk teraktir ice cream" tanpa penolakan lengso mengangguk dan mulai mengikuti arah langkah Perth yang membawanya ke kantin.perth menyuruh lengso Untuk duduk terlebih dahulu dan ia sendiri akan memesankan ice cream strawberry yang entah sejak kapan menjadi makanan beku kesukaan lengso.
"Tadaaa ice cream udah siap" melihat ice cream yang tersedia dengan topping lezat membuat lengso mengembangkan senyumnya.ia tanpa ragu menyantap ice cream tersebut dengan senang ,seolah melupakan kejadian yang baru saja ia alami.
"Ihhhhhhhh jahat banget mam ice cream ga ngajak aku" dari arah lain Chimon berteriak kencang seraya menghampiri Lengso dan perth yang tengah asyik berduaan.
"Kamu mau chi" chimon mengangguk,baru saja ia membuka mulutnya untuk menerima suapan ice cream tersebut tapi lengso buru-buru melahapnya.
"Jahat banget kamu Leng" marah chimon tak terima karena telah di tipu oleh lengso.
"Lu kalo mau tinggal pesen, ga usah ribut"jika Perth sudah bicara seperti itu maka chimon harus mendengarkan ucapannya. Ia buru-buru pergi memesan ice cream.
"Makasih yah ka ,kamu sama Chimon selalu bisa ngehibur aku" lengso harus banyak bersyukur karena ia memiliki seseorang yang ia anggap sebagai kk di sampingnya. Yang membuat sedihnya sedikit berkurang.
"Aku akan selalu ada di samping kamu Leng, suatu saat nanti ohm masih terus menyakiti kamu jangan salahkan aku jika ia terluka" lengso hanya tersenyum. Ia begitu bahagia di lindungi oleh Perth. Tetapi ia juga merasa sedih karena biar bagaimanapun Perth dan ohm adalah sahabat dan karenanya hubungan persahabatan mereka sekarang jadi renggang.
KAMU SEDANG MEMBACA
P A S T
Ficción General"Jika 99% orang mengatakan bahwa masa lalu menjadi pemenangnya ,maka aku adalah 1% yg tetap mengatakan bahwa orang baru adalah pemenangnya , karena yg terbaik ga akan mungkin jadi masa lalu" _lengso abinaya_