61-Tercengang

563 59 0
                                        

"Wulan?"tanya Gayatri hati-hati, Chandra mengangguk.

Apa-apaan?

Mengapa dia mengenal ku? Aku yakin tidak pernah bertemu, tapi kenapa dia bisa mengenal ku?

Bahkan meminta sebagai seorang istri secara tiba-tiba...

Bagaimana aku mengatakannya, ini sangat keterlaluan!

Ini tentang pernikahan, bisakah pernikahan dilakukan dengan tiba-tiba? Terlebih aku tidak mengenal mu...

Em... Setelah dipikir-pikir para tuan Putri memiliki swayamvara untuk memilih suaminya, jadi bisa saja sih. Tapi, swayamvara ku sendiri bahkan belum dimulai, mengapa kamu melamar ku?!

"Tunggu dulu! Bukankah ini keterlaluan, kamu melamar ku dengan tiba-tiba?! Aku bahkan hanya mengenal mu melalui lukisan!"ungkap Gayatri serius, Chandra berkedip bingung.

Yang dia ucapkan adalah Wulan, bukan Gayatri. Mengapa dia yang heboh? Dan juga...

Apa-apaan ucapannya itu?

Siapa yang ingin melamarnya?

Hello~

Aku juga punya selera! yang ku inginkan adalah gadis yang tulus dengan hati yang murni, bukan gadis licik yang membuat ku kalah dalam peperangan!

"Maaf, yang ku inginkan adalah Wulan. Bukan anda, Tuan Putri Gayatri~
Gadis impian ku adalah wanita berbudi luhur, dengan hati tulus dan murni. Bukan gadis licik yang menggunakan taktik tercela untuk memenangkan peperangan"dengus Chandra meremehkan, Gayatri tertegun.

Em.... Hampir saja dia membongkar identitasnya, sungguh ceroboh~

Ngomong-ngomong apa-apaan itu?!

Licik?

Taktik tercela?!

Ini namanya cerdas! Dasar bodoh, bajingan!

"Hahaha.... mungkinkah aku salah dengar, kamu bilang siapa tadi?"ucap Gayatri dengan senyuman palsu, jika saja aku tidak berjanji pada Ibu Kunti untuk tidak membuat masalah, aku akan mencincang mu.

"Wulan, mata-mata Hastinapura! Dia terakhir kali muncul saat peperangan antara Kerajaan Sindu dan Hastinapura. Bisakah kamu membiarkan dia menjadi istri ku, aku pastikan dia dan keturunannya akan menjadi raja setelah ku. Selain itu, ini juga bisa mempererat hubungan Hastinapura dan Magada"

"..."Gayatri diam-diam memutar matanya, bahkan jika langit runtuh. Aku tidak akan menikah dengan pria bajingan seperti mu.

"Maafkan aku, tidak ada mata-mata bernama Wulan"

"Tidak ada? Bagaimana bisa? Apa kamu yakin? Mata-mata ini terakhir kali muncul di..."

"Pangeran Chandra, untuk apa aku membohongi mu? Aku tidak memiliki keuntungan apapun untuk itu! Yakinlah, Wulan bukan mata-mata kami"

"Begitukah?"Chandra menatapnya dengan tatapan menyelidik, Gayatri tersenyum dan tidak memperlihatkan sedikitpun kelemahan.

Hehehe...

Aku tidak akan mau menikah dengan mu, terutama karena kamu mengatai ku licik! Dasar pria bajingan!

Suasana penyelidikan ini berhenti, hingga suara Pangeran Rukmanggada dari kejauhan, memanggilnya dengan sebutan nama lainnya!

"Oiy! Wulan! Mengapa lama sekali, Pangeran Yudistira meminta ku memanggil mu untuk makan siang!"

"..."Gayatri menutup wajahnya malu, anak ini! Dia merusak rencana ku!

"..."Jika Gayatri meledak dalam hati karena kebodohan temannya itu, Chandra malah syok dengan kebenaran yang tiba-tiba terungkap!

Baru lima detik yang lalu, Gayatri dengan tegas mengatakan jika tidak ada yang namanya Wulan di mata-mata Hastinapura. Sekarang, seseorang menyangga argumentasi yang di sampaikannya.

Selanjutnya, Chandra sendiri telah menghina orang yang dia ingin nikahi, secara tidak sengaja.

Tapi...

Bagaimana bisa?

Gayatri adalah Wulan? Wulan adalah Gayatri?!

Ini sangat tidak masuk akal! Bagaimana bisa Tuan Putri Hastinapura, menjadi Wulan?

Chandra benar-benar tidak bisa menerima kebenaran ini. Gadis yang dia rindukan siang dan malam, ternyata sosok yang ingin dia kalahkan.

"Ini sangat memalukan!"bisik Chandra malu, terutama ketika dia mengatakan ingin melamar Wulan, dan juga menghina Gayatri di saat bersamaan.

Dia bukanlah orang bodoh, oke~

Menilai reaksi awal Gayatri saat mengatakan dia tidak ingin menikahinya, padahal nama yang dia sebut adalah Wulan, ditambah lagi Rukmanggada memanggilnya dengan sebutan Wulan, selanjutnya Chandra pernah diberitahukan oleh orang yang dia cintai, jika nama Wulan bukanlah maka aslinya, tetapi nama lain yang diberikan oleh ibu angkatnya.

Setelah memasang seluruh puzzle, bukankah dia bodoh, jika tidak dapat menebak identitas Gayatri yang sebenarnya.

***

Bersambung ~

See you

Variabel Mahabharata 1-[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang