kalle? (S1)

1.4K 86 24
                                    

Hari ini sudah waktunya murid murid melakukan aktivitas layangnya seorang murid SMA, sama halnya seperti yang sudah menginjak kelas 12 SMA. Walaupuj begitu anak ini tidak pernah terlalu pusing dengan ujian dan yang lainnya. Mungkin karena memang anak yang pintar? Tidak juga, sebenarnya yang membuat dia tidak pusing adalah Yushi selalu mengerjakkan tugas atau apapun itu tepat waktu dan tidak pernah menundanya.

Berbeda dengan Sion yang lebih suka bekerja seperti apa yang diajarkan Jaehyun, ia lebih sering menggunakan otot dan otaknya untuk hal hal gelap. Tapi walaupun begitu ia tetap masuk kedalam universitas.

Tentu saja ia masuk di salah satu Universitas Neozennya, dimana setengah saham dari universitas adalah milik Jaehyun. Sengaja, agar Sion bisa keluar masuk sesukanya, walaupun universitas disini sangat ketat termasuk penjagaan.

Seperti sekarang Yushi yang pulang cepat pun sedang menunggu omnya di salah satu halte di depan sekolahannya.

Pagi tadi sang buna memberi pesan agar dijemput oleh salah satu supirnya, tapi Yushi menolak ia ingin pulang dengan omnya itu.

Dan akhirnya dia berada disini menunggu kurang lebih 1 jam lamanya, tidak tau apa yang sedang omnya lakukan itu, yushi benar benar sudah bosan dan mulai badmood, karena sion bilang hanya menunggu 30 menit sekarang apa? Lebih!

Akhirnya yang ditunggu sudah tiba, yushi
melihat mobil omnya itu berhenti didepannya, sontak saja Yushi berdiri dan tersenyum menghadap omnya itu dengan keluar dari dalam mobilnya dan menemuinya.

"Sayang... kamu nunggu lama ya? Maaf yaa... maafin om" sion pun berucap dengan tangannya yang mengusak rambut si manis.

"Iya gapapa om" jawab yushi seadanya dengan menampilkan senyum yang sedikit dipaksakan.

Tanpa diduga ada seseorang yang keluar dari dalam mobil Sion. Yushi yang sontak mengalihkan perhatiannya.

"Sia-" belum sempat ucapan Yushi selesai sudah dipotong terlebih dahulu.

"Hallo... kamu keponakannya sion ya...? Salam kenal aku kalle teman satu jurusan sion" ucap wanita itu ramah yang bernama kalle yang sudah mengulurkan tangannya

"Ahh iya hallo ka...aku yushi" balas yushi tak kalah ramah dengan membalas uluran tangan dari kalle

Sion pun melepaskan kedua tangan yang tertaut itu dan beralih untuk menggenggam tangan yushi.

"Ya udahh ayo... kamu pasti laper kan?" Yushi pun mengangguk semangat.

Yushi melepaskan tangan sion dan berjalan menuju pintu mobil, sedangkan itu kalle malah terlebih dahulu akan duduk di kursi depan membuat yushi mengerutkan dahinya.

"Kak? Sorry?" Heran yushi dengan mendorong pintu mobil depan itu agar tertutup kembali.

"Iyaa? Kenapa ya??" Sion yang mendengar itupun beralih menatap keduanga.

"Lo, dibelakang" perintah sion.

"Itu kamu disuruh dibelakang dek..." ucap kalle dengan pedenya.

"Bukannya kaka ya?" Tanya yushi.

"Sion... yushi kan? Yang dibelakang" kalle pun menatap sion harap harap ia yang duduk didepan.

"Lo lah, pake nanya" yushi pun tersenyum menatap pacarnya itu.

"Sayang... masuk ya? Kamu pasti udah laper banget?" Yushi pun mengangguk dan sedikit mendorong kalle agar bergeser tak menghalangi pintu yang dibuka.

Dengan raut kesal pun kalle tetap naik dan masuk ke kursi dibelakang.

"Rumah lu dimana?" Tanya sion.

"Kamu tanya aku?" Kalle pun bertanya kembali kepada Sion.

"Iya"

OM SION?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang