"Papaa.... papaaa..." bisik Arlie dalam mimpinya. Dalam mimpi itu, sekali lagi Arlie sedang bermain di taman bersama ayahnya... lalu ayahnya mendadak berpamitan padanya
.
"Linda..." bisik papanya lembut, "selamat tinggal..."
.
"Jangan pergi paaa...!!"
.
Deg!! Arlie terbangun dengan wajah banjir airmata. Bantalnya sampai basah karena airmatanya.
.
"Arlie... serahkan padaku... pergilah... serahkan semua padaku..." tiba2 suara itu mengagetkan Arlie
.
"Semua ini perbuatanmu kan?" Bisik Arlie kesal
.
"Aku hanya coba membantumu... kau tidak mungkin bahagia tanpa aku...."
.
"Siapa kau sebenarnya?" Tanya Arlie, suaranya gemetar
.
"Sudah kubilang, aku adalah dirimu..."
"Kamu..." Arlie menggigit bibirnya, "kamu Linda?"
.
Suara itu terkikik geli, "tidak Arlie... aku Arlie... aku Arlinda. Dirimu."
.
"Tidaak!!" Teriak Arlie, ia melemparkan gelas di samping tempat tidurnya ke kaca
.
Praaanggg!!! Semuanya pecah bebarengan
.
Mama membuka pintu kamar Arlie dan terbelalak
.
"Apa yang terjadi??" Serunya. Arlie hanya diam. Matanya kosong.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE VOICE
ParanormalArlie selalu konflik dengan mamanya yg single parent. Mama Arlie tdk pernah mau tau keadaan Arlie, tp hny mau mengeksploitasi Arlie utk bekerja sbg artis Mengalami depresi karena tuntutan ibunya, Arlie mulai mendengar suara2 aneh...