Catching Feelings • jb/nh

Don't Leave, Rose

*Justin Bieber*

Aku terus menatapi layar IPhoneku. Berharap nama Rose lah yang akan muncul dan bukan kakakknya. Flo sudah seperti alarm untukku, dia terus mengirimiku pesan dan membuatku sangat terganggu.

Omong-omong tentang Rose, dia sudah tak lagi memberiku kabar. Tak mau menjawab pesan dan telfonku. Bahkan saat aku datang ke toko rotinya, pegawainya bilang jika dia tak datang hari itu. Atau juga saat aku datang kerumahnya,malah Flo mengira aku mengunjunginya.

Aku sangat sangat merindukan Rose ku.

*drt*

"Just, Rose akan berangkat sekarang, cepat ke bandara! Hurry up xo"

Mataku melebar saat membaca pesan dari Flo itu. Memangnya Rose mau kemana? Dibandara?

Dengan cepat aku kendarai motor ducati melintasi jalanan Los Angeles yang ramai. Pikiranku tak dapat fokus mengingat Rose akan pergi, tapi kemana? Kenapa dia tidak memberi tahuku? Kemana dia selama ini?

"Just here!" Teriak Flo.

Aku segera berlari kearah mereka. Melihat Rose dan Niall membawa koper membuat perasaanku tak enak.

"Just..." Desis Rose.

Aku menatap matanya yang penuh luka. Ada sesuatu yang berubah, kita tak lagi berpelukan, dia tak memberiku senyuman manisnya.

"Hati-hati ya Rose di Kanada, please take care my sister Niall"

"Of course,I'm her bodyguard right now"

Kanada? Niall? Tanpa pikir panjang aku menarik tangan Rose untuk berbicara dua mata dengannya.

"Hei what do you mean?! Kanada?! Kenapa kau tak memberitahuku?!" Marahku.

"Aku akan berkuliah disana Just, aku mendapat beasiswa"

"Kenapa dengan Niall? Aku bisa pergi bersamamu kan?"

"Kau kan sudah berkuliah disini Just, lagi pula kau akan lulus" dia menatapku dan aku pun menatapnya lebih dalam.

"Who cares? Aku akan bersamamu jika kau mau!"

"But I won't, cause Niall is my boyfriend!"

Aku pikir jantungku berhenti tetapi nyatanya tidak.

"Niall? What the fu- I thought we're in love each other! What about that night?!"

Rose langsung terdiam. Dia tak menatapku dan malah menangis. Aku pun memeluknya erat, dapat aku rasakan tangannya meremas kain dari jaketku

"Malam itu? Aku hanya mengsmbil keuntungan, kau sangat tertekan malam itu" jelasnya gugup.

"What the fuck? No! Why?!" Aku mengacak rambutku frustasi. Rose pasti bohong, dia mencintaiku dan aku tahu itu.

Seseorang yang selama ini aku cintai akan pergi meninggalkanku ke Kanada? Bersama Niall? Padahal kita sudah berjanji untuk pergi bersama-sama. Aku akan menunjukkan rumahku dulu dan bernostalgia bersamanya.

"I love Niall and you're just my bestfriend" terangnya yang semakin membuatku frustasi.

"No! Apa Flo mengancammu? Menyakitimu? Kemana saja kau selama ini?!"

Rose menatapku dengan kedua mata sembabnya dan memegang kedua tanganku lembut.

"Bye Just, take care my sister Flo"

Setelah itu Rose berlari meninggalkanku yang masih berharap dia akan tinggal. Aku tak dapat percaya dia akan pergi ke Kanada tanpaku.

"Bye, take care everyone! Have a save flight!" Ujar Flo dengan nada yang bahagia.

Aku meliriknya. Banyak hal aneh disini, termasuk juga ketika Rose dapat menatap Niall penuh dengan kebahagiaan. Bagaimana dia dapat tersenyum begitu indah pada Niall tetapi padaku tidak? HURT.

***

BACA FF BARU GW "ZOMBIE"

Kalo g dibaca w menangos D:

Btw I have surprise for next chapter babes...