Relationshit

5.1 - Juju Sakit!

Julian POV

...

Julian Gio : Lalun thayankk

Luna Miranda : Apa?

Julian Gio : Luna sayanggg

Luna Miranda : Yaa abangg Juju

Julian Gio : Ah jadi enak :3

Luna Miranda : dih satijel. Kenapa?

Julian Gio : Hari ini gk les dl ya. Demam nih gk enak bdn :((

Luna Miranda : Kode bgt? :P

Luna Miranda : Mau dibawain apa?

Julian Gio : Hati kamu boleh? :*

Luna Miranda : (knife)(bomb)(gun)

...

Anjir memang Lalun, orang lagi sakit masih dijahatin aja. Salah gue apa coba?

08:03

Lemaslelahlenjehletihlesu seribu L, gue udah mirip dugong terdampar berbalut selimut.

"Julian bangun sayang, udah siang nih." Bunda masuk ke kamar gue, mulai membuka tirai kamar.

"Jangan dibuka bun, Julian bersin-bersin terus nih." Suara gue serek maksimal, mau ngomong aja susah.

"Semalem udah minum obatnya belum? Kamu mandi gak? Keramas?" Bunda masangin pengukur suhu badan ke gue.

Satu-satu dong bun, nanyanya.

"Lupa minum obat bun, habis mandi langsung tidur."

"Tuhkan, belum kering pasti ya rambutnya? Ya ampun 39 derajat, makan bubur mau?" Gue ngangguk pelan dan bergelung kembali ke selimut.

Semalem ya?

.

.

.

"Eh ada yang ketinggalan,"

"Apa?"

"Nih." Dari kecupan singkat, berakhir dengan suhu panas yang menjalar ke seluruh tubuh gue.

"Dah sana pulang."

Degdegdeg, anjir gue langsung speechless.

1 detik..

.

3 detik..

.

"Luna Giordy I love you so much! Gue gak akan cuci muka!" Sumpah gue perlu selfie gak sih ini momen langka.

Mood bahagia gue sedikit berkurang ketika pemandangan jalanan yang macet karena semua mobil bergerak pelan, gue pun memilih untuk nyalain radio dan pas banget lagu yang keluar malem ini Love Me Like You Do - Ellie Goulding.

You're the light, you're the night
You're the color of my blood

Perempuan pertama yang bikin jantung gue berdegup gak normal, cuma karena senyumnya.

You're the cure, you're the pain
You're the only thing I wanna touch

Dia yang menjerat gue sampai gue lupa untuk pergi dari jeratan-nya.