Dia siapa lancang sekali brani menatap mataku, apa dia asisten daddyku ah mana mungkin secantik dia tapi.. Oh tidak gayanya kampungan.
"Hey adikku tersayang apa kamu tidak merindukan abangmu ini" adik manjaku sudah menjadi wanita tercantik kedua setelah mommyku. Aahh aku sangat merindukan mommyku.
"Aaaabang aku sangat sangat merindukanmu " ternyata dia belum berubah masih adik kecilku yang sangat manja, terbukti sekarang dia memeluku sangat erat.
"Oh ya mbk tolong bawakan tas saya" kusuruh wanita di samping adiku yang brani menatapku sampai tak berkedip.
"Abang dia bukan asistenmu dia sahabatku hanna.. Oh yah na kenalin ini abang ganteng aku" ku sodorkan tanganku.
"Demian aezar kastara"
"Hazna qiarana falguni"
Jadi namanya hazna baiklah."Sini tasnya saya bawa gapapa kok"
"Gausah mbk makasih,, maaf tadi saya kira kamu asisten daddy saya" kalo bener dia asisten daddy berarti nanti dia bakal jadi asistenku juga dong. Ohh dia bukan calon asisten idaman liat saja penampilannya.
"Na loe di suruh monmy makan di rumah nih dan loe gaboleh nolak, katanya mommy dia kangen loe. Loe sih gapernah main kerumah" sedekat itukah dia sama keluargaku, ahh masa bodo dengan wanita ini aku sangat lelah saat ini.
"Bukannya gue gamau sya, gue juga kangen sama tante rinda tapi kan ini udah malem gue takut gada taxi kali" oke ini cewek emang gila masa dia takut gada taxi bukannya takut ada perampok atau sejenisnya.
" tenang ajah na.. bawa ajah ini mobil abang gue,gapapa kan bang?"
"Terserah kamu ajah sya abang cape mau istirahat" aku sangat lelah saat ini tenagaku terkuras saat di pesawat tadi
****
"Anak mommy sudah datang rupanya pas masakan mommy sudah matang, mammy kangen sayang"
"Iya mom aku juga kangen, tapi izinkan anakmu untuk istirahat yahh"
"Makan dulu sayang, hanna ikut kan? mana dia sekarang?"
" iya tante aku ikut"
" ya ampun sayang kamu tambah cantik ajah, gimana kabarmu dan keluarga?"
"Alhamdulilah baik tante keluarga juga baik kok tante makin gemuk ajah nih"
" lihat tuh om kamu dia selalu ngajak tante makan setiap mau tidur" kenapa mereka akrab sekali.
" mom kita jadi makan enggak kalo enggak aku mau istirahat nih aku capek" aku teriaki mereka,kenapa aku malah di lupakan cova, apa hebatnya wanita ini cih.
" iyaa sayang bentar, gimana han ganteng enggak anak tantee? Kamu suka enggak kalo kamu suka gapapa tante setuju kalo sama kamu hihi... tapi yah gitu kamu harus sabar sama kelakuannya "
" mam aku degerr" buat apa coba mom bilang gitu ke dia cih pake bisik bisik pula kalopun dia suka aku gabakalan mau.
" ahh tante bisa ajah, hanna belum kepikiran pacaran tante hanna masih punya banyak tanggungan" jadi dia nolak aku haha syukurlah.. tanggungan apa maksutnya dia coba.
" oh yah han apa kamu sudah buat jadwal buat om besok?" sekarang daddy yang angkat bicara. Jadi bener dia sekertaris daddy, ya tuhan apa bagusnya dia coba?.
" sudah kok om besok om ada metting jam 9 dengan perusahaan copra group"
" om bangga sama kamu han kamu begitu teliti enggak rugi kamu masuk perusahaan om bener enggak mom?"
"Iya dad mom setuju,apa lagi kalo hanna mau jadi mantu kita hihi" aku benci pembicaraan ini.
"Uhuk... Uhuk maaf tante"
"Mom jangan mulai deh.. Aku istirahat dulu aku capek" apa apan coba seenak mereka memilih mantu, lebih tepatnya calon istriku, karena aku anak laki satu satunya di rumah ini, tidak mungkin kan itu buat daddy.
Kutinggalkan mereka di ruang makan."Sayangg tunggu... Terus ini siapa yang ngantar hanna pulang" kudengar mommy berteriak kepadaku.
" siapa yang ngundang dia kesini mom, berarti dia yang ngantar pulang aku capek" enak saja aku di suruh ngantar pulang. Emang mom gak kasian apah sama aku, baru nyampe rumah udah di suruh suruh.
" demiaaaaaaaannn" mom pasti marah tapi aku tak peduli yang aku butuh kan sekarang hanya tidur.
********
" bang bangun dong kebo banget sih, aku mau nagih oleh oleh nih" untung kamu adikku sya coba kalo bukan udah aku tendang dari kamarku.
" iya abang bangun tapi gausah di goncang goncang juga kali sakit semua nih badan abang"
" habisnya abang kaya kebo" adek gila masa nyamain abangnya sama kebo.
"Tasya aezara kastara adik abang yang paling cantik tolong dengerin abang" kutarik dia kepelukannku " Mana mungkin abangmu ini kaya kebo liat badan abang putih bersih sixpack sedangkan kebo item dekil bulet lagi hahaha" adikku makin marah mendengarkan kata kataku haha ini hukuman karena dia sudah menyamakan abangnya dengan kebo.
"Abanggg" gila nih sura kenceng babget.
" tuh ambil di koper abang ada oleh oleh buat kamu dan mommy" tapi kenapa dia enggak bekerja yah hari ini bukannya dia anti di rumah " kamu gak kerja sya?"
" nanti sore bang" hanya ku balas dengan senyuman.
" yaudah sana abang mau mandi.. Nanti temenin abang ke kantor daddy yah"
" siapppp bos" dasar adik kurang ngajar.
Perusahaan yang akan aku pegang cukup mempunyai banyak cabang jadi aku harus benar benar siap dengan konsekuensinya.
" selamat siang... Daddy ada" yah dia hanna sahabat adikku dan asisten daddyku.
" maaf pak om bram... Emm maksut saya pak bramansyanya masih meeting, mungkin pukul sebelas baru selesai"
Kenapa matanya sembab apa dia baru menangis. Tuhannn apa pedulimu demian."Saya akan tunggu di ruangan pak bram saja"
" baik pak.. Apa masih ada yang perlu saya bantu?"
" buatkan saya kopi dan orangejus"
" baik pak mohon di tunggu"
" oh ya satu lagi kalo adik saya datang tolong kamu suruh dia langsung temuin saya di ruang pak bram"
" baik pak"
Ini ruangan sebentar lagi akan menjadi ruanganku ini akan jadi saksi perjuanganku demi daddy.
" hay bang maaf lama,, aku habis ngobrol sama hanna"
" it's okay babe"
" abang mulai kapan gantiin daddy"
" entahlah"
" pernisi pak bu ini pesannanya" hari ini dia berbeda dari yang semalam
" yaelah na loe kaya apa ajah sih sama kita juga"
" maaf bu tapi ini di kantor dan ini masih jam kerja saya"
" hanaa stop aku gamau alasan apapun"
" baik lah sya aku balik dulu yah kerjaan gue banyak banget nih"
" oke babe lafyuu"
"Gilaaaaa loe yah"
"Hahaha nah gitu dong senyum kan makin cantik sapa tau abang gue tertarik dikit sama loe"
"Apaan sih sya yaudah ah gue kerja dulu yah" kenapa saat dia pergi aku merasa ada yang hilang yah.
Demian ingat semua perempuan sama dia hanya mengincar apa yang kamu punya setelah dia memdapatkan semuanya mereka pasti akan meninggalkanmu. Setelah ini kupastikan dia taakan nyaman didekatku. Dan akanku pastikan kamu mengundurkan diri sebentar lagi. Semoga besok aku tak melihat wanita ini lagi.
*****************************
Geje enggak sihh ahhh aku gak yakin nih sama tulisannku public gak yah?? Saya bingung pemirsaa takut di ketawain. Vote and comen yahh lafyu all. Kisskiss :*