BAB 5

626 40 3
                                    

"Aku sadar. Dalam hubungan ini hanya aku yang terlalu berharap" - Raka Auriga

***

Backsound : Cho Kyuhyun - A Million Pieces ( Mini Album : Fall Once Again)

***

KILA diam memandang keluar, ia duduk tenang di kursi penumpang. Sementara Raka memilih fokus menyetir.

Bola mata gadis itu berbinar ketika mereka melewati sebuah panti asuhan.

"Ingin mampir kesana?"

Kila menoleh kearah Raka kemudian ia mengangguk mengiyakan.

Mobil Raka memasuki panti asuhan yang cukup luas itu. Kila turun dan melambaikan tangan pada anak-anak yang sedang sibuk bermain bola salju.

Dua Ibu panti menghampiri Raka dan Kila. "Ada yang bisa saya bantu?"

Raka tersenyum, "Boleh kami melihat anak-anak disini. Saya ingin menyumbang untuk panti asuhan ini"

"Oh tentu Tuan. Mari masuk"

Raka menggenggam jemari Kila untuk mengikuti dua ibu panti itu.

Sampailah mereka di ruangan dimana ada beberapa anak-anak berkumpul. Mata Kila terpaku pada anak berumur satu tahun yang tengah tengkurap dan menggerutu di lantai.

"Namanya Kira."

Kila menoleh ke arah ibu panti itu lantas tersenyum. Balita berpipi gembul dengan mata biru itu sangat cantik dengan bandana di kepalanya.

Kila beranjak dan menggendong Kira. Balita itu mengamati Kila dengan lekat. Namun kemudian ia tersenyum dan menciumi wajah Kila.

"Namanya Kira. Nama yang Indah Nyonya. Nama gadis itu Kila dan Nama saya Raka. Kurasa balita itu memang di takdirkan untuk bertemu kami. Kila - Raka = Kira. " Dua Ibu panti itu tersenyum.

Raka menghampiri Kila yang tengah sibuk tertawa dan menimang Kira. "Apa kau menyukainya?"

Kila mengangguk, "Bagaimana kalau kita mengadopsinya? Kita bisa membawanya ke Indonesia"

"Benarkah? Apa bisa? Besok kita kembali ke Indonesia"

"Aku akan mengurus semua berkasnya. Secepat mungkin. Tunggu disini"

Raka mengajak dua ibu panti itu untuk membahas berkas adopsi. Kira bisa berada disini karena semua keluarganya meninggal pada kecelakaan maut. Mereka sebenarnya akan pergi berlibur namun Tuhan berkata lain. Mobil yang mereka tumpangi oleng dan menabrak mobil lain. Hanya Kira yang selamat. Balita itu sempat terjepit badan mobil namun syukurlah nyawanya masih tertolong.

Tidak ada yang tahu nama balita itu. Akhirnya Ibu panti menamai bayi itu Kira.

Raka menandatangani beberapa berkas lantas kembali menghampiri Kila dan Kira.

***

Venus Akira Auriga

Raka tersenyum puas ketika berhasil menemukan nama yang pas untuk balita ini.

Ia menghampiri Kila yang tengah menata pakaian Kira pada koper. Tadi setelah mereka pulang dari panti asuhan mereka memutuskan untuk mampir membeli peralatan dan pakaian untuk Kira.

"Princess.. aku sudah menemukan nama untuk Kira"

"Benarkah? Beritahu aku"

"Venus Akira Auriga"

"Beautiful name"

Raka mencium pipi gembul Kira yang tengah tertidur di sofa.

"Kira akan ikut aku atau kamu?"

Wildest DreamsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang