Bag. 2
Mendung...
Menjadi peenyesalanku
Resah...
Menjadi ungkapan yang begitu terasa
Rindu...
Jika ada nama lain yang ingin diucapkan
Aku harap itu KitaBegitulah kalimat demi kalimatmu
Aku abadikan dalam Lembaran Pensilku
Warna dalam cinta menjadi tuntunan
Meski diri ini mati, jiwaku hidup
Akan terus hidup dalam nestapamu
Karna Kau bak intan permata
Dalam sungai keruh yang aku temui
Pelabuhan Teduhku...
Ini dariku
Untukmu...-asky-
-IM-
Smg, 28-10-2014
KAMU SEDANG MEMBACA
Lembaran Pensilku
PoetryLembaran demi lembaran aku padatkan dalam bentuk proposal. Yang aku sertai makna cinta dalam setiap tintanya. Mungkin baitnya tak semegah penyair termahsyur di Indonesia. Tautan tulisan yang kurang apik tak mengharuskanku untuk melangkah dalam karya...