Assalamu'alaikum Wr Wb
Teman-teman ^_^
Alhamdulillah masih bisa ngelanjutin bagian enamnyaa
Semoga kalian makin suka yaa.Selamat membaca ^_^ ^_^
----***----di kampus----***----
Ku berjalan di lorong kampus seperti biasa, terdengar suara khas anak mahasiswa dan mahasiswi dengan tingkahnya sendiri-sendiri.
Namun belum sampai aku menuju tujuan berhenti, aku melihat ada banyak orang yang menatapku sinis.
Dan dari kejahuan...
Ada dua mahasisiwi dengan mata sama sinisnya menghampiriku
Ya ALLAH ada apa inii..
Astaghfirullah...
"Ann jadi bener yaa kamu pacaran sama Azzam?" Kata salah satu dari mereka masih dengan tatapan sinis.
"Iya yaa ann, nggak nyangka akuu, kemarin aja kamu bilang nggak ada apa-apa, tapi kenyataannya."
Lanjut teman yang satu nya.Belum sempat aku menjawab tapi..
"Aku sih nggak akan peduli kamu pacaran sama Azzam, tapi aku nggak nyangka aja kamu berani bohong gitu."
"Astaghfirullah tapi eh ap.." kataku tapi lagi-lagi di tahan.
"Aku juga nggak nyangka kamu tu kayaknya cuma malu karna jilbab panjang kayak kamu, masak pacaran"
"Tapi kalau kamu jujur, mungkin kami bisa maklum, kalau kamu memang belum siap menahannya, tapi kenyataannya?"
"Astaghfirullah, apa yang kalian bicarakan, aku sama sekali engg.."
Astaghfirullah ya ALLAH apa yang mereka pikirkan, tapi belum sempat aku selesai menjelaskan..
"Memang kanapa?"
"Kenapa kalau aku pacaran sama Anugrah? Masalah?"Ya ALLAH apa yang dikatakan Azzam yang tiba-tiba muncul, membuat mereka heran.
"Astaghfirullah.. zam, apa sih? Ayo cepet kamu jelasin ke mereka! Kalau kita nggak ada apa-apa!!!!!" Suruhku dengan panik.
Bukannya malah jawab, Azzam malah senyam-semyum nggak jelas.
Astaghfirullah... Azzammmm....
Ya ALLAH berikan kesabaran hambaMU ini ya ALLAH"Tuh kan ann, kamu nggak bisa nyangkal lagi" kata salah satu mahasiswi tadi, lalu berlalu pergi masih dengan tatapan sinisnyaa.
Astaghfirullah..
Aku sangat kesal apa yang dilakukan Azzam, aku meninggalkan dia dengan muka yang sebal.
Tapi aku mendengar langkah kaki Azzam yang mangikuti.
"Apa yang kalian mau katakan? Kalian nggak percaya dengan ku?" Kataku setelah aku duduk bersama Siti dan Zahra dengan muka mereka yang bengong seperti menghakimi ku.
"Ya sudahlah ann, aku kan tadi nggak bilang pacaran, tapi aku juga nggak bilang nggak"
"Jadi, biarlah mereka beopini sendiri, kalau mereka bersangka buruk ya udah." Kata Azzam dengan mengangkat bahunya.
Astaghfirullah....
Entah apa yang di bicarakan Azzam, dan apa yang di pikirkan teman-temanku, sepertinya kali ini tak ada yang memihak diriku.
Ku ambil tindakan, berdiri menatap teman-teman ku dengan kesal lalu pergi.
"Eh, tunggu ann, kanapa sih cepet marah gitu??" Kata Azzam sambil mengikuti ku.
Aku berbalik arah mengarah ke Azzam.
"Apa yang kamu lakuin ini, udah kelewatan zam, aku muak sama kamu."
"Kamu tahu kan? Semua tahu itu pasti dari foto yang kemarin di ambil diam-diam sama mereka kan??" Protesku dengan kesal,
Lalu saat aku beranjak akan pergi..
"Hei.. hei.. semuaaaa... sini .. akan aku beri tahu sesuatu!!" Teriak Azzam pada semua orang, tentunya untuk memancing mereka.
"Astaghfirullah apa lagi inii" batinku.
Mereka berkumpul, lalu memasang muka tanda tanya besar rupanyaaa
"Aku mau ngasih tahu, kalau aku nggak pacaran sama Anugrah." Jelas Azzam, sambil melihat ke arah ku dan menaik-turunkan alisnya.
"Bener itu?"
Kata salah satu dari mereka yang medengarkan.Lalu di sambung pertanyaan, opini orang-orang, dan jawaban dari Azzam.
Tak mau melihat mereka lebih lanjut, aku berlalu pergi entah mana tujuannya, yang penting lari dari itu.
-----***----- di rumah -----***-----
"Heh.. cemberut ajaa, ngelamun lagi, kenapa Syah?" Suara abang membuyarkan lamunanku.
"Eh, apa sih bang, aku tuu aku tuu"
Astaghfirullah.. aku inget, gawat kalau abang tahu aku lagi ngelamunin Azzam.
"Hayoo, jawabnya kok gitu, pasti ada apa-apanya nih? He? He?" Sindir abang dengan menaik-turunkan alis nya.
"Bang, akuuu..., emmmm, akuuu" kataku terbata-bata.
"Ok, adikku, katakan sekarang apa yang terjadi!" Suruh abang.
Ya ALLAH... hatiku bimbang, bagaimana iniiii.....
******###******
Haii... teman-teman, untuk sekian lamanya alhamdulillah akhirnya bagian enam nya selesai juga.. ^_^
Tapi maaf sedikit hehehe :)Minta vote dan coment nya dong, aku masih pemula, jadi dukungan sangat dibutuhkan.
Sampai ketemu di bagian selanjutnya yaaa..Assalamu'alaikum Wr Wb ^_^ ^_^
KAMU SEDANG MEMBACA
ISTIQOMAH
SpiritualFollow dulu baru read yaa sahabat ^_^ #butuhdukungansemangat Istiqomah, sebuah kata bermakna indah. Tetap teguh manjalani. Setiap manusia mungkin pernah merasakan cinta. Namun cinta akan indah jika cinta hanya untuk Nya, Allah SWT. Seperti yang di...