Aku tidak tau apa yang terjadi sebelumnya, aku tidak bisa mengingat kejadian-kejadian yang sbelumnya aku lalui.
Tentang mengapa aku bisa berada dikamar ini? Padahal sebelumnya aku berada dikamar yang menakutkan menurutku.**
"Anna, apa kau baik-baik saja? Tolong fokus pada diskusi kita kali ini Anna!" Ucapan suho membuatku berhenti memikirkan kejadian-kejadian itu.
"Anna, jangan kau fikirkan. Yang harus kau fikirkan sekarang adalah bagaimana cara kita untuk mempersatukan kekuatan kita." Lagi lagi luhan yang menghapus fikiranku, kini fikiranku kosong.
Ah baiklah, aku berterimakasih sekali padanya."Ah ya baiklah tolong ajarkan aku kekuatan yang dimiliki kalian, aku ingin belajar semua kekuatan yang kalian miliki." Itulah jawabanku selanjutnya atas diskusi kali ini.
"Ah pilihan yang bijak sayang, disaat kami bingung bagaimana mengungkapkannya. Kau lah yang memintanya terlebih dahulu." Aissh kenapa dia selalu mengatakan sayang padaku, aku cukup geli dengan panggilan itu. Siapalagi kalau bukan sehun! Menjijikan sekali dia.
"Nah baiklah, kekuatan yang pertama kali akan kau kuasai adalah yang paling mudah, kau akan mempelajari cara menyembuhkan orang. Bagaimna? Kalian setuju?" Kris sebagai sang ketua menunjuk lay sebagai pelatihan awalku.
"Baik! Aku setuju! Aku ingin bisa menyelamatkan orang. Kajja laoppa!" Aku berdiri disusul oleh lay. Entah apa yang terjadi, kali ini aku benar-benar semangat!
**
"Bagus Anna , sedikit lagi. Pusatkan fikiranmu pada bagian yang terluka, tetap fokus pada pendirianmu!" Saat ini lay dan Anna sedang uji coba menyelamatkan kelinci yang terluka akibat gigitan laoppa, btw laoppa adalah panggilanku untuknya."Ahh yes!! Lihatlah oppa! Kelinci itu bisa berjalan lagi!" Aku gembira melihat kelinci itu sudah bisa berlari lagi, tepukaan tangan para member EXO yang meriah menyambut keberhasilan ku.
"Hebat! Hanya 1jam dan kau bisa menguasainya! Ayo kita lanjutkan kau harus belajar pengendalian air." Suho memberikan aba-aba pada kami untuk melangkah menuju sungai yang ada tidak jauh dari tempat mereka tadi.
**
Hebat! Itulah yang member EXO fikirkan. Dalam waktu sehari Anna bisa menguasai semua kekuatan yang dimiliki member EXO.
Mungkin memang karena ia keturunan Vampire?"Dan yang terakhir kau belajar lah cara mengendalikan api dengan benar! Jangan sampai api itu menyerang orang yang tak bersalah, kau paham? Jika kau paham ayo kita pulang." Hanya 1kekuatan yang Anna belum bisa kendalikan, yaitu api. Milik chanyeol, entahlah Anna tidak bisa fokus ketika bertatapan dengan chanyeol.
Ketika sedang diperjalanan pulang, sekumpulan kelelawar datang menyerang kami. Dengan kekuatan udara yang dimiliki sehun, Kelelawar-kelelawar itu jatuh ketanah dan wujud mereka berubah menjadi sekumpulan pria tampan, mungkin?
"Annyeong EXO, kami tidak memiliki urusan dengan kalian. Kembalikan Ratu kami maka kalian akan selamat." Ucap salah satu pria itu.
"Tidak semudah itu LEO sang pemimpin VIXX.' Seringaian muncul diwajah Kris ketika selesai mengucapkan kalimat itu.
"Kalau begitu, maafkan kami!"
Serangan itu sangat mendadak, bahkan Xiumin jatuh dengan sangat keras ketika mendapatkan serangan cuma-cuma.Pertarungan itu sangat sengit, bisa dibilang EXO lah yang memenangkan pertarungan ini. Jika dilihat perbandingannya 11-5 Lay dan aku tidak ikut bertarung. Kalian pasti taulah, kekuatan lay hanya menyembuhkan dan aku masih pemula.
Uhh, benar yang aku katakan tadi. EXO memenangkan pertarungan ini, lihatlah tim VIXX mereka semua memiliki luka-luka disekujur tubuh mereka.
"Baiklah kali ini kalian menang! Tapi nanti ketika hongbin datang bersama kami! Kalian tidak akan selamat! Dan kau Ratu, dengarkan ini! Kau tidak akan pernah selamat!" Kemudian Mereka pun menghilang dengan gerakan amat cepat.
Ah aku baru sadar, Leo? Kenapa dia mirip sekali dengan adikku? Apakah dia benar-benar Leo-ku?
"Benar Anna dia leo adikmu." Ucapan luhan membuatku terkejut.
"Bagaimana dengan hongbin?"Aku menunggu kalimat yang akan disampaikan luhan dengan was-was.
"Ya, hongbin adalah sahabat ah maksudku mantan kekasihmu dulu." Andwae, kenapa ini? Mereka orang-orang yang aku sayangi. Jadi, selama ini aku sudah berurusan dengan Vampire? akankah mereka menjadi musuhku? Ah andwae.
"Sebaiknya kita gunakan teleportasi, mereka datang lagi membawa pasukan yang lebih banyak." Ucapan kai membuat kami menoleh kepadanya. Dengqn kekuatqn teleportasi nya kami pun sudah sampai dirumah.
**
Malam ini, aku sedang menikmati hembusan angin malam dibalkon kamarku.
Aku duduk disalah satu kursi panjang.
Ah tidak, aku merasakan sebuah firasat yang buruk.
Fikiran itu muncul lagi.
Dan tiba-tiba ada yang duduk disampingku."Apa yang kau fikirkan anna?" Dia chanyeol.
"Mollayo." Ucapku dengan singkat.
"Baiklah aku hanya ingin minta maaf atas semua kesalahan ku padamu. kesalahanku saat kita pertama bertemu. Dan maafkan aku atas tamparanku waktu itu." dia menatapku dengan intens.
'Aku tidak tau apa yang aku rasakan, tentang tamparanmu waktu itu. Aku masih sulit untuk memaafkan, mungkin karna disepanjang hidupku aku belum pernah merasakan ditampar. Bahkan, orangtua ku pun belum pernah melukaiku. Dan bahkan hatersku mereka para pembenciku belum pernah menamparku juga melakukan kekerasan padaku." Pandanganku kini beralih menuju matanya, dengan pandangan tajam seperti pisau aku menatap matanya yang berwarna merah itu. Entahlah aku sedikit sensi kali kali ini.
"Mungkin ini takdir heum? Aku mulai merasakan cinta , aku tidak tau perasaan apa ini. Ketika kau tertidur disampingku kala itu. Ada keinginan dalam diriku untuk selalu melindungimu, membuatmu merasa aman, dan nyaman dalam dekapanku. Apa itu salah?" Hell no! Dia menyukaiku? Sulit dipercaya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Vampire? (Completed)
FanfictionMereka datang tanpa pernah kuduga. Mereka berhasil mencuri perhatian ku. Mereka menginginkanku dengan segala kekuranganku. Aku tau hidup ini penuh dengan lika-liku. Cinta pun begitu.. Tapi, aku juga percaya. Bahwa Tuhan mempunyai rencana yang sangat...