Part 6 (Rahasia Pewaris Rose Grup)

1.6K 167 18
                                    

'Ah... aku tidak tahu apakah ini sudah bisa disebut cinta. Kim Han Bin, namja itu, aku menyukainya- bagaimana caranya tersenyum meski, senyuman itu bukan untukku- bagaimana ketika dia menyapa, meski belum pernah menyapaku- bagaimana caranya memandang, matanya bersinar seolah-olah ada sorot lampu di dalamnya...
Tapi aku merasakan itu semuanya, hanya saat melihatnya saja. Aku tidak terlalu memikirkannnya. Aku bahkan tak peduli dengan hubungannya dengan Lee Hi, meski aku sering melihatnya bersama...
Ah... mungkin ini hanyalah kekaguman. Dan bodohnya aku, menyimpan semua ini sendirian...', Kim Sohyun.

***

Emm. Apakah rasa bahagia itu sudah bisa disebut cinta? Entahlah... Kalau yang kau rasakan hanya bahagianya saja, aku rasa tak akan ada orang yang bilang dia sedang patah hati- karena cinta, kan?

Just Another Girl Part 6
Rahasia Pewaris Rose Grup
Happy Reading
----------------------------------

Sebuah mobil hitam tiba di halaman depan Seoul International High School. Seorang gadis berambut coklat- bergelombang dibagian bawahnya, dan mengenakan bando, turun dari kursi penumpang.

Yep, gadis itu adalah Kim Sohyun. Dia hendak menuju kelasnya sekarang. Kelas E-2 (Ekonomi). Em, jadi di SIHS hanya terbagi menjadi 2 kelas, kelas Ekonomi dan Sains. Kim Sohyun di kelas Ekonomi, dan Kim Han Bin kelas Sains.

Seperti biasa, Sohyun selalu berjalan dengan tersenyum ramah. Menyapa balik orang-orang yang menyapanya, dan tak jarang pula, justru dia yang menyapa orang lain terlebih dahulu.

"Cih... Dasar sok baik...", tak jarang Sohyun mendengar ucapan-ucapan seperti itu. "Dia seperti itu karena tak punya masalah dalam hidupnya... Mana mungkin sih orang kaya punya masalah,!", "Wajahnya yang sok baik itu benar-benar membuatku mual... ", ya semacam itulah.

Sohyun sendiri sampai bingung bagaimana untuk bersikap. Apa salah terlahir di keluarga kaya?
Kenapa mereka mencibir dirinya- jika nyatanya mereka sendiri juga berasal dari keluarga kaya, meski tak sekaya dirinya sih. Setidaknya kan- mereka lebih beruntung daripada anak-anak lain disana.
Dia bersikap baik seperti itu, dicibir. Apakah dia harus bersikap sok kuasa dan semena-mena- seperti yang selama ini ada di drama TV. Ckk, kekanak-kanakan sekali, tak semua orang kaya seperti itu juga kali.
'Lalu aku harus bagaimana?'.

"Jangan-jangan dia bersikap seperti hanya untuk menutupi sifat kemunafikannnya...", itu benar-benar kata tertajam yang pernah di dengarnya. Stop! Sohyun benar-benar geram mendengar semuanya. Sohyun menghentikan langkahnya. Kedua tangannya mengepal ingin memberi pelajaran pada mereka. Tak pelak membuat kedua siswa yang sedang menggosipkan dirinya itu bergetar ketakutan.

"Eottokhe? Sepertinya dia mendengar apa yang tadi kau ucapkan...", kata salah satu darinya.

'Awas kalian! Aku akan memberi pelajaran untuk kalian', batin Sohyun. Sohyun baru saja menoleh kebelakang, ingin mencari orang yang menggunjinggankannya tadi. Tapi belum sempat menemukannya, Sohyun melihat Han Bin cs sedang berjalan ke arahnya.

'Sial! Kenapa dia harus lewat sini sih? Biasanya kan dia lewat koridor samping! Kalo aku melanjutkan niatku, pasti itu akan memancing keributan. Ah. Aku harus bagaimana? Aku harus segera memutuskan sesuatu', oh tidak! Han Bin semakin mendekat.

Sohyun pun akhirnya memilih berbalik, pergi dari tempat itu dan menuju kelas. Membuat kedua yeoja yang mengatainya tadi bernafas lega. "Aku pikir tadi dia mau menghajar kita", kata salah satu darinya.

"Sebaiknya kita mulai berhati-hati sekarang jika berada di dekatnya...", kata yang lain.
"Oh itu Kim Han Bin...", lanjutnya. Mereka sangat bahagia melihat pangeran sekolah pagi ini.

Just Another Girl (Bobby x Kim Sohyun x B.I Fanfiction) [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang