Part 9 (Penderitaan vs Ketidakbahagiaan)

1.6K 159 20
                                    

'Penderitaan adalah sekumpulan ketidakbahagiaan yang kau rasakan. Ketika kau mulai jenuh dengan hidupmu, disitulah rasa putus asa menghantuimu... Tak bisakah aku istirahat sejenak dan merasakan kedamaian?', Lee Soyeon.

'Rasa tidak sukaku melihatmu dengan yang lain, itu juga ketidakbahagiaan untukku. Sampai kapankah aku bisa menyimpan semua ini?', Kim Sohyun.

Just Another Girl Part 9
Penderitaan vs Ketidakbahagiaan
Happy Reading
------------------------------

Dikelas 2-3 Jeju Senior High School.

Lee Soyeon sedang duduk melamun di bangkunya. Pelajaran telah usai, beberapa menit lagi waktu istirahat pertama. Matanya menerawang jauh dari balik jendela kelasnya. Pikirannya melayang-melayang pada hal-hal menyakitkan, yang dialaminya beberapa hari ini.

Pertama, dia dipecat dari restaurant tempatnya bekerja, dimalam pertengkarannya dengan Joy di kantin. Ah! Soyeon tahu, itu pasti perbuatan Joy yang menyimpan dendam padanya.

Kedua, pertemuannya dengan Bobby sang devil sekolah. Entah apa yang terjadi- hingga sang devil itu tiba-tiba menyita bukunya, dan seolah-olah ingin membuat perhitungan dengannya. Karena tak ingin terlibat jauh dengannya, Soyeon memutuskan untuk merelakan bukunya. Dan menulis ulang catatannya, ya meskipun itu juga melelahkan.

Ketiga, uang simpanannya hilang. Dicuri entah oleh ayah atau ibunya. Oh.. Mereka memang orang tua yang tak bertanggung jawab dan tak tahu diri. Bagaimana tidak? Mereka tidak pernah memberi Soyeon nafkah. Justru menyuruhnya untuk bekerja. Dan tak jarang mereka melakukan kekerasan pada Soyeon.
Mata Soyeon mulai berkaca-kaca, jika membayangkan semua rasa sakit yang disebabkan kedua orang tuanya. Oleh karena itu, setiap Soyeon melihat orang lain dipukuli, kepalanya akan terasa berdenyut, pusing.

Dan terakhir. Yang amat menyakitkan, amat dibencinya, namun harus dilakukannya.
Soyeon membuang jauh-jauh harga dirinya, untuk bekerja di sebuah club malam. Diumurnya yang baru menginjak 18 tahun, sama sekali tak ada kesan bahagia yang dialaminya. Jika anak-anak lain akan mendapatkan sambutan manis- diusianya yang ke-18. Soyeon merasakan pedih yang teramat.
Bagaimanapun Soyeon harus melanjutkan hidup...

Tes.....

Soyeon buru-buru mengusap cairan bening yang tiba-tiba mengalir dari kedua matanya.
Dia teringat kejadian malam itu- ketika ada seorang namja berumur 20an yang memaksa dirinya untuk menemani namja itu. Apa dia serendah itu? Benarkah harga dirinya telah hancur? Dan mengingat- bagaimana namja itu memaksa memeluknya posesif. Jujur, itu adalah skinship pertamanya...
Namun kembali lagi, dia tak bisa keluar dari permainan ini begitu saja. Dia telah memutuskan. Dan dia juga yang harus melanjutkab dan mengakhirinya- entah itu kapan.

♥♥♥

Cek... cek... Pengumuman! Untuk anak-anak kelas 2. Baik dari jurusan ekonomi maupun sains. Diharapkan untuk berkumpul di aula utama saat istirahat nanti...

Terdengar pengumuman di Seoul International High School.
Anak-anak kelas 2 pun segera mengikuti- perintah tersebut ketika bel istirahat dibunyikan.

"Kenapa hanya anak-anak kelas 2 yang disuruh berkumpul?", tanya Sohyun pada Youngji. Mereka bersama-sama JB, Jackson, Yunggyeom, Junior, dan Bambam menuju aula.

"Molla... Mungkin ada pengumuman mengenai camping tahunan atau study tour...", jawab Youngji. Mereka hampir tiba di aula. Dan pada saat itu rombongan mereka berpapasan dengan rombongan Hanbin di pintu masuk. Namun Hanbin langsung masuk tanpa menyapa.

"Hei... Bukankah itu anak yang kalian bully waktu itu?", tanya Sohyun ketika mengenali Jinhwan- namja yang hampir di bully JB dkk.

"Eoh... Ternyata dia murid pindahan dari Amerika. Dia sepupunya Hanbin...", jawab Jackson.

Just Another Girl (Bobby x Kim Sohyun x B.I Fanfiction) [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang