Just Another Girl (Bobby x Kim Sohyun x B.I Fanfiction) [COMPLETE]

Part 21 (Because Love Grows)

'Aku tidak tahu, jika malam itu adalah malam terakhir kita. Tapi aku tak menyesal. Asalkan masih bisa melihatmu, itu sudah cukup bagiku...', Lee Soyeon.

'Sebulan, aku berakting seolah-olah aku baik-baik saja dan tersenyum. Setahun, aku mencoba melupakanmu. Tapi hatiku tetap memangilmu.
Kau yang telah hidup di dalam diriku. Di beberapa titik, memelukku...
Aku merindukanmu lagi', Bobby. Because Love Grows- Yoo Seung Eun.

'Hanbin-a... Mari kita lalui semua ini dengan jalan kita masing-masing... Tapi biarkan hatiku menyimpanmu. Setidaknya hanya untuk beberapa waktu saja. Hingga aku benar-benar bisa melepasmu, eo?', Kim Sohyun.

'Karena cintaku terus tumbuh. Itu tumbuh seperti kuku-kuku jari. Aku memotong dan terus memotongnya, tapi tetaplah sama...
Sebanyak cinta itu tumbuh, sebanyak itu pula luka yang ditorehkan. Dan itu terus melukaiku, hari demi hari
Aku mencoba menghapusnya, tapi cintaku memanglah sama, yaitu kau...' Kim Hanbin. Because Love Grows- Yoo Seung Eun

Just Another Girl Part 21
Because Love Grows
Happy holiday, guys ^_*
----------------------------------

Setahun kemudian...

Jeju Senior High School.

Suasana di JSHG semakin lama semakin tenang. Tak ada lagi keributan perkelahian maupun bullyan-bullyan yang sudah biasa mewarnai pagi hari di sekolah ini. Ini semua karena semua siswa sedang mempersiapkan diri untuk ujian kelulusan dan kenaikan kelas.

Seorang yeoja berambut hitam menopang kedua lengannya di bingkai jendela kelasnya. Matanya menerawang jauh dibawah sana, melihat beberapa siswa yang berseragam sama seperti dirinya- sedang asik menikmati masing-masing aktivitasnya. Rasanya waktu berlalu cepat sekali. Beberapa saat lagi dia harus meninggalkan masa SMAnya. Rasanya baru kemarin ia menyandang gelar sebagai bahan bullyan sekolah. Dan baru kemarin dia harus bekerja keras membanting tulang untuk membiayai sekolahnya sendiri, membuang jauh-jauh harga dirinya untuk bekerja di sebuah club. Dan baru kemarin juga, sahabat lamanya kembali ke sisinya, ditambah 5 orang namja yang datang dan mengulurkan tangan padanya.

Untuk beberapa alasan, dia merasa senang sekaligus sedih. Entahlah apa yang merasa memberatkan meninggalkan semua ini.

"Mwoe?", sebuah suara menghampirinya, begitu juga dengan sang pemilik suara itu. Kim Donghyuk ikut-ikutan menyandarkan lengannya di jendela sebelah yeoja itu.

"Keunyang... Mengenang semuanya...", jawab yeoja itu diplomatis. Dia tak bisa memberikan jawaban yang lebih spesifik.

"Apa kau tak senang, akan segera lulus? Apa kau tahu, bagaimana bahagianya yang lain menantikan saat-saat seperti ini?", Donghyuk menatap yeoja itu lekat. Yeoja yang dulu selalu melindunginya dan ingin dilindunginya. Sahabat lamanya, Lee Soyeon. Tengah menimbang-nimbang memberikan sebuah jawaban.

"Tentu saja aku senang... Hanya saja untuk beberapa alasan, aku merasa ada beberapa kekosongan disana...", jawab Soyeon tak tenang. Donghyuk bisa merasakan kegalauan sahabatnya itu. Meskipun satu tahun terakhir ini dia selalu berada di dekat Soyeon, itu tak cukup mengobati luka hati Soyeon. Soyeon juga berubah. Dia menjadi lebih tertutup dan pendiam.

"Apa karena Bobby hyung?", Donghyuk bertanya dengan sangat hati-hati. Padahal tanpa bertanya pun, Donghyuk sudah yakin, bahwa jawabannya adalah Bobby. Lee Soyeon, sahabatnya itu sungguh telah menjatuhkan hatinya pada sang big bose. Soyeon tak menjawab pertanyaan Donghyuk dia hanya tersenyum simpul. Sahabatnya ini memang tahu segalanya tentang dirinya.

"Kenapa kau tak menemuinya, jika memang merindukannya?", lag-lagi Soyeon membungkam mulutnya rapat. Dia hanya tersenyum dan menggelengkan kepalanya.