Udah terbit (Open PO buat Damn My Husband. Segera chat ajah yaaa)
.
kenapa aku harus terjebak dalam hal konyol ini? kenapa dia memaksaku untuk menikah dengannya? dan pada akhirnya aku harus terjebak dalam cinta yang harusnya tidak pernah terjadi. s...
Annyeong.... gimana? masih mengharapkan cerita ini lanjutkah??? udah move on kah dari part yg kemarin....??? aku bawain lagi nih, semoga kalian suka. jangan lupa vote dulu sebelum baca yaaa readers. habis baca coment juga yaaa pengen tahu gimana respon kalian, okay???
Kedua matanya menerawang sembari terus mengemudikan mobilnya. Beberapa kali ia hampir menabrak orang kalau dia tidak segera menginjak remnya. Namun ia tetap tidak bisa fokus pada jalanan di depannya. Tiba-tiba ada orang yang menyebrang di depannya, otomatis membuatnya kaget dan menginjak rem dengan keras.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Chiiiittt......
Suara dencitan rem dan ban mobil yang saling bergesekan dengan jalanan membuat semua orang yang melihat ikut tegang. Shin Ji Yeong sudah menutup kedua matanya karena takut. Setelah beberapa detik ia perlahan membuka matanya dan langsung membuka setbeltnya. Segera ia turun dari mobil dan menghampiri orang yang sudah berjongkok tepat di depan mobilnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Astaga....gwaenchana?" Tanya Shin Ji Yeong pada orang yang masih berjongkok itu.
"Ne, gwaenchana." Lantas pria itu bangkit dan mendongak. Betapa terkejutnya Shin Ji Yeong dengan apa yang ia lihat.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.