XXVI. Ini Bukan Mauku

2.9K 112 3
                                    

Aku tidak pernah menduga kalau aku akan jatuh padamu, seseorang dengan jawaban TIDAK MUNGKIN besar-besar jika pertanyaannya adalah apakah aku bisa bersamamu.

Mengapa bukan dengan orang yang pasti-pasti saja? Yang bisa menerimaku dengan tangan terbuka lebar dan bisa merengkuhku hangat-hangat?

Barangkali, begitulah risiko jatuh cinta. Semesta mengenalku begitu dekat, sampai-sampai ia menghadirkan kamu. Ekspektasiku terlalu tinggi terhadapmu: kamu tidak akan pernah menghampiri hatiku.

Nyatanya tidak ada yang perlu diusahakan. Karena hatimu telah ada yang memenangkan.

Rasanya aneh, pindah dari suatu tempat yang bahkan belum pernah kujejaki sedetik pun. Hatimu pun belum pernah kumiliki. Tanganmu pun belum pernah kugenggam. Diriku pun belum pernah menjadi alasan senyum itu hadir melengkapi wajah menawanmu.

Jika benar hidup merupakan pilihan, aku ingin memastikan kalau aku sudah menggunting benang takdirku dan menyambungkannya kembali dengan benang takdirmu.

L'Éternité et AprésTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang