Naomi Pov
"Kak Ve"
itulah ucapan terakhirku sebelum aku pergi dari sana dan sepertinya mereka juga tidak sadar akan kedatanganku yang tak sengaja melihat adegan panas mereka dan memilih pergi menahan rasa sesak di hatiku ini.
kini aku sedang berada di taman asrama,duduk sendiri dengan angin malam yang menyelimutiku.
Hufttt
hembusan nafas beratku keluar begitu saja saat kembali membayangkan bagaimana adegan itu terjadi. mungkin sepeninggalanku mereka berdua masih melanjutkannya.
"Naomi"
seseorang dari arah belakang memanggil namaku,aku langsung melihat ke arah sumber suara tersebut. di sana tepat di belakangku gadis cantik yang tingginya hampir sepertiku tengah menatapku khawatir namun tak lama senyum terukir di wajah cantinya. kini gadis itu berlari kecil menghampiriku.
"Mi kamu ngapain di sini sendirian,udaranya dingin loh" terangnya ,aku hanya tersenyum menanggapi ucapanya itu
"sini kak duduk" ajakku padanya
"Kak Melody sendiri ngapain di sini?" tanyaku balik,ya gadis yang saat ini sedang bersamaku adalah kak Melody. ku lihat kak Melody menatapku khawatir.
"Aku khawatir aja sama kamu mi,soalnya pas tadi aku manggilin kamu tapi kamunya pergi gitu aja" jawab kak Melody
Maafkan aku kak,karena kak Ve aku sampai mengabaikan seniorku ini.
"Hehe maaf ya kak gak denger" jawabku asal lalu di angguki olehnya.
"oh iya tadi kamu sempat ke kamar kan?apa Kinal sudah balik ke asramanya?" tanya kak Melody,aku hanya menjawabnya dengan gelengan kepala. tiba-tiba aku menguap sepertinya rasa kantuk telah menyerangku.
"kayanya kamu udah ngantuk deh Mi" kata kak Melody,aku pun mengangguk
tanpa seizin dari ku kak Melody menarik lembut tanganku ini.
"Eh" kaget ku
"kita mau kemana kak?" tanya ku yang kini mengekor kak Melody dari belakang
"Ke kamar aku,kebetulan aku kan tidur sendiri dan kasur aku cukup untuk dua orang. jadi lebih baik kamu tidur di kamar aku aja,kemungkinan Kinal menginap malam ini" jawabnya,aku yang memang sudah sangat mengantuk hanya pasrah saja di tarik olehnya ke dalam kamar pribadi seorang GM sepertinya. mungkin aku orang yang termasuk beruntung.
Naomi Pov End
Kini Naomi sudah berada di dalam kamar Melody dan sudah merebahkan tubuhnya di kasur seorang GM seperti Melody.
"Hmm kak,Naomi tidur duluan ya?" izinnya pada Melody yang sedang duduk di depan meja riasnya. Melody membalikkan tubuhnya ke arah Naomi lalu tersenyum
"iya Mi" jawab Melody,setelah mendapatkan jawaban. Naomi yang sudah tidak bisa menahan rasa kantuknya langsung memejamkan matanya dan Melody yang masih betah duduk di depan meja riasnya tengah mendengar dengkuran halus yang berasal dari Naomi. kini Melody sudah berada di samping Naomi,merebahkan tubuhnya di hadapan juniornya itu.
"kamu cantik dan juga keren Mi,aku suka" gumamnya sambil jari-jarinya yang lentik itu menggerayang di wajah Naomi,beruntung tidak ada pergerakan dari Naomi. kini Melody mempunggungi Naomi namun dengan jarak yang dekat setelah itu sebelah tangan Naomi di angkatnya lalu di lingkarkan di pinggangnya yang seolah-olah Naomi memeluknya dari arah belakang. Melody tersenyum dengan cara tidurnya yang seperti itu. tak lama matanya terasa berat,Melody pun memejamkan matanya dan menyusul Naomi ke alam mimpi.
