Posesif - 10

2.4K 171 8
                                    

Menangis dan menangis itu yang dilakukan oleh Naomi semenjak beberapa bulan yang lalu seseorang yang dicintainya yaitu Ve telah merenggut sesuatu yang sangat berharga di dalam dirinya dan setelah beberapa bulan berlalu juga kini idol grup yang menjadi kebanggaan Naomi kembali melakukan perombakan tim dan membuat dirinya harus berpisah dengan Ve seseorang yang sudah merenggut kehormatannya dan disatu sisi perombakan tim itu pun menyatukan Ve yang dicintai Naomi dengan seseorang yang menurut Naomi dia adalah penghalang akan kedekatannya dengan Ve yaitu Kinal.

saat ini Naomi menempati asrama tim K3 dan sekamar dengan Lidya teman sesama gen 2.

"kak Naomi masih belum mau cerita sama aku kenapa kakak terus seperti ini semenjak pindah tim" kata Lidya yang duduk di samping Naomi yang sedang menangis

"maaf Lid" Lidya yang sudah paham dengan ucapan Naomi yang selalu seperti itu tidak lagi banyak bertanya dan memilih pergi meninggalkan Naomi

setelah kepergian Lidya dikit demi sedikit tangis Naomi mereda,ia pun keluar kamar menuju ruang tamu tempat biasa para member tim k3 berkumpul bersama. sesampainya Naomi di ruang tamu keadaan sepi,tidak ada member yang sedang bersantai atau semacamanya di sana.

"kok sepi" gumam Naomi sambil menelusuri ruangan tersebut

"hahhh mungkin mereka sedang sibuk sendiri-sendiri" gumamnya lagi yang kini duduk santai di sofa berwarna coklat

Tv yang semula tidak menyala kini Naomi nyalakan untuk menemani rasa sepinya. selama acara menonton tv Naomi nampak serius sampai-sampai ia tidak sadar seseorang duduk tepat di sampingnya.

"Hay" sapa seseorang itu

Naomi yang semula serius mendadak terkejut dengan suara dan datangnya seseorang yang kini membuat rasa terkejut Naomi berubah menjadi sebuah senyuman yang manis.

"kak Melody" dengan perasaan senangnya Naomi langsung memeluk tubuh mungil Melody seseorang yang sudah membuat Naomi tersenyum sangat manis

"kangen banget kayanya sampai peluk aku kenceng kaya gini" ucap Melody yang membuat Naomi tersenyum di balik punggungnya

"iya kak aku kangen banget sama kakak" jawab Naomi

Melody melepaskan pelukan Naomi lalu menangkup kedua pipi juniornya itu.

"kamu abis nangis lagi ya?" tebak Melody yang diangguki oleh Naomi

Melody menggelengkan kepala lalu mengecup kedua mata Naomi dengan selembut mungkin.

"air mata kamu itu terlalu berharga untuk menangisi dia Mi,ya walaupun aku tau itu semua gak mudah untuk kamu melupakannya" ucap Melody yang sudah tau dengan apa yang terjadi pada Naomi beberapa bulan yang lalu

"maaf kak aku emang lemah dan masih belum bisa melupakan kejadian itu" suara Naomi yang terdengar parau membuat Melody membawa Naomi ke dalam pelukannya

"selama aku masih ada di sini kamu gak perlu khawatir ya karena aku akan jaga kamu Mi" kata-kata dari seniornya itu mampu membuat Naomi merasa tenang

"makasih kak" senyum Naomi

"sama-sama Mi" keduanya semakin berpelukan dengan sangat erat

"oh iya ada yang mau aku kasih tau sama kamu" kata Melody yang teringat sesuatu

"apa?" tanya Naomi

"lusa aku dan para member senbatsu saiko ka yo bakal berangkat ke Hokkaido selama seminggu jadi selama aku pergi jangan ada tangis dari mata cantik kamu ini Mi" jawab Melody

itu artinya kak Ve dan Kinal juga pergi ke Hokkaido.pikir Naomi

tiba-tiba Naomi memeluk kembali Melody dengan sangat erat.

"aku pasti kangen banget sama kakak" Melody tersenyum sambil mengusap lembut rambut Naomi saat mendengar kata-kata yang diucapkan oleh wanita yang dicintainya itu

"aku juga pasti kangen banget sama kamu Mi" balas Melody

keduanya pun semakin mengeratkan pelukan mereka satu sama lain dan melanjutkannya untuk menonton tv bersama.

*

hari yang dinanti tiba,kini waktunya para member senbatsu saiko ka yo bersiap-siap untuk berangkat ke Hokkaido selama satu minggu. terlihat Naomi tengah menghampiri Melody yang sedang memasukan koper bawaannya ke dalam mobil.

"kak Melody" panggil Naomi yang berdiri tepat di belakang Melody

Melody yang mendengar namanya dipanggil dengan cepat melihat ke arah sumber suara tersebut.

"Naomi" dengan perasaan senangnya Melody menubruk tubuh Naomi lalu memeluknya erat

"duh aku sesak nafas nih kak" kata Naomi yang membuat wanita mungil itu segera melepaskan pelukannya

"hehe maaf Mi aku reflek sekaligus senang kamu datang sesuai janji" cengir Melody sedangkan Naomi tersenyum geli melihat gelagat seniornya itu

"iya iya gpp kok" balasnya sambil mengusap lembut pipi Melody yang kini terlihat merah merona akibat sentuhan Naomi

ternyata tak jauh dari keduanya sedari tadi seseorang tengah memperhatikan Melody dan Naomi. orang itu melihat dengan tatapan tidak sukanya terlebih menatap ke arah Melody penuh amarah.

"pokoknya kalo di sana kakak jangan lupa hubungin aku ya atau vc aku supaya kangen aku ke kak Melody sedikit terobati" kata Naomi sambil memainkan jari-jari lentik milik Melody

Melody tersenyum mendengar celotehan dari gadis yang dicintainya itu "iya aku pasti hubungin kamu tapi jangan iri ya kalo di sana aku malah pamer makan sama jalan-jalan ke kamu haha"

keduanya saling tertawa "aku gak akan iri kok kalo kakak pulang nanti bawain aku oleh-oleh hehe"

"aku pasti bawain kamu oleh-oleh" ucap Melody sambil mengusap sebelah kanan pipi Naomi

"oh iya bawain juga buat bebegi sawah kakak si lidsky ya" kata Naomi yang membuat Melody memanyunkan bibir

"hih kenapa atuh aku harus bawain dia oleh-oleh juga,dia kan super duper nyebelin sukanya ngatain aku boncel terus" melihat Melody seperti itu Naomi merangkul pundak Melody

"itu artinya ada sesuatu di balik sikap lidya yang menurut kakak super duper nyebelin" kata Naomi

"maksud kamu?" tanya Melody yang kurang mengerti maksud ucapan Naomi

"ya kakak pikir aja sendiri haha" tawa Naomi sambil menghindari Melody yang ingin mencubitnya

saat mereka sedang asik bercanda ria tiba-tiba seorang staff meminta Melody untuk masuk ke dalam mobil karena mobil yang membawanya bersama beberapa member akan segera berangkat menuju bandara.

"aku berangkat dulu ya Mi,kamu jangan nakal ya selama aku pergi dan ingat gak boleh nangis terus" kata Melody sambil membelai pipi Naomi

"iya kakak Melody yang boncel tapi cantik" ledek Naomi yang justru membuat Melody tersenyum geli dan mencubit pipi Naomi dengan gemass

"mulai ketularan Lidya si bebegi sawah ya kamu haha" tawa Melody dan membawa Naomi kembali ke dalam pelukannya

"sedikit kak" kata Naomi

"haha ya udah kalo gitu aku pergi ya" pamit Melody pada Naomi

"iya kak,hati-hati"

Melody pun pergi dan meninggalkannya seorang diri di depan asrama tim J.

"huhhh pasti bakal kangen banget deh sama kak Melody" gumam Naomi yang kini berjalan meninggalkan asrama tim J menuju asrama tim K3

saat Naomi sedang asik berjalan seorang diri,diam-diam dari arah belakangnya seseorang tengah membuntuti.

srettt

"eh" kaget Naomi saat tangan bebasnya tiba-tiba ditarik oleh seseorang

"Hay Naomi"

deg..deg..deg..

"k..kak Ve"




#tbc

hay udah lama ya gak apdet,nih mamang apdet tp cuma segini dulu aja. yang masih setia nunggu kelanjutan cerita mamang makasih banyak ya hehe

PosesifTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang