Pagi yang indah membangunkan ku.
huh...aku harus memulai hari ini, untuk bersekolah di sekolah yang baru.
Semua rencana ku, sudah ku atur semenjak dari New York.Aku pun menuju ke toilet, untuk mandi.
Sesudah mandi aku langsung berpakaian seragam sekolah baru ku.
Oh iya di sekolah ini papa ku menanamkan sahamnya juga, dan dia juga adalah pemegang saham yang paling tinggi.Selesai berpakaian, aku pun menuju meja rias.
Aku memberi make up yang tidak pernah sebelumnya ku berikan pada wajah ku, dan memakai kacamata yg lumayan besar, dan tidak lupa aku juga aku mengepang dua rambut ku.
dan akhirnya aku nerubah menjadi cewek nerd.Tujuan ku menjadi seperti ini karena, saat aku di New York disana banyak orang bermuka dua, bisa dibilang Fake Friends.
Dan aku menjadi begini, aku ingin di sekolah baruku aku menemukan seorang teman yang benar-benar ingin menjadi sahabat ku tanpa memandang harta kekayaan orang tua ku, dan kalo bisa aku ingin menemukan cinta sejati ku nantinya.
Aku sudah minta tolong kepada kedua orang tuaku agar menutupi identitas ku hanya utk sementara, awalnya mereka menolak permintaan ku, tapi ketika aku memberitahu alasannya mereka langsung setuju.Tapi yang masih ku khawatirkan adalah apakah kakak ku setuju jika adiknya ingin hidup seperti ini.
Ya sudahlahh...Lalu aku menuju ke meja makan, keluarga ku sudah menunggu di sana, ada papa ku, mama ku, dan kakak ku.
Saat mereka melihat ku menuruni anak tangga, hanya kak Arnold yang terkejut melihat penampilan ku, tetapi mama dan papa kelihatan biasa- bisa saja.
Mungkin mereka sudah memaklumi apa maksud utama dan tujuan ku, dan hanya Kak Arnold saja yang tidak tau."Apa- apaan ini kok kamu berpenampilan seperti ini dekk??" tanya kak arnold dengan wajah yang tak bisa diartikan.
"Hehehehe kak, nanti aku janji kasih tau waktu pulang sekolah" yap aku dan kakak ku satu sekolah.
"Tapi kak... aku boleh gak minta satu permintaan plisss demi adek kakak yang imut ini" jawab ku dgn wajah memelas."Iya, apa permintaannya??" jawab kak Arnold.
"Ummm...kak, Jagan kasih tau siapa- siapa kalo aku ini adek kakak ya pliss" jawab ku.
"Hah....gue gak bisa, gue gak bisa"jawab kak arnold.
"Plise kak nanti deh aku kasih tau semua rahasianya, lagian papa dan mama udah tau, dan mereka setuju" jawab ku.
"Hah, kok bisa pa ma, kok kalian tega ngebiarin Sofia jadi gini, cukup mama sama papa pisahin Sofia belajar di New York tapi untuk menutup identitas sofia, degan mengaku dia bukan adek arnold, itu gak bisa aku terima". jawab kak arnold degan nada tidak terima.
"Bukan gitu arnold, itu semua permintaan Sofia sendiri, dan dia kan udah janji akan jelasin semuanya sama kamu, yang penting kamu ikutin aja apa permintaan Sofia ok" jawab mama.
" Iya nold, lagian papa setuju sama Sofia karena alasannya itu sangat bagus untuk dirinya sendiri" jawab papa
"Oh.. gitu ya, ok aku akan lakuin itu semua demi sofia, adik kesayangan ku" jawab kak arnold.
Aku yang lega dengan perkataan kak arnold pun, akhirnya menghabiskan sarapan ku degan tenang.
....
KAMU SEDANG MEMBACA
She Is Nerd ; Sofia
Teen FictionSofia Adriana Leony Gadis periang yg mengganti namanya menjadi Sofia Adriani di depan teman- temannya di sekolah, karena ia trauma akan masa lalu dan mengakibatkan dia menyamar menjadi Nerd. Penyamaran semakin susah ketika dia bertemu dgn Mike Alex...