Chapter 9

53.3K 3K 29
                                    

Pintu terbuka dan menampilkan wanita cantik yang sedang berbadan, wanita yang menjadi satu satunya teman disaat kesusahan. Ya dia adalah Risa, Risa berhasil mendapatkan hatinya Rehan dan sekarang ia sedang hamil Anak Rehan.

Risa melihat Alexa dari atas sampai kebawah Risa juga melihat kedua anak yang dibawa Alexa, dan tidak lupa memasang wajah bingungnya.

"Maap kamu siapa? Kamu kesini mau nyari siapa?"

Alexa tersenyum miring, boleh lah gua kerjain dikit batin Alexa

"Maaf aku kesini ingin mempertemukan ayah dari anak aku, anak aku kangen banget sama ayahnya"

Kening Risa mengerut, dan Alexa tidak henti hentinya ketawa didalam hatinya.

"Emang ayah anak ini siapa? Kamu gak salah alamat?"

"Gak aku gak salah alamat, dan nama ayahnya Rehan Prasetya"

Dan seketika Risa matanya melotot dan langsung teriak. "REHAN! kesini cepetan!"

Gak membutuhkan waktu lama Rehan menghampiri Risa.

"Ada apa sayang ngapain teriak teriak"

Risa menatap tajam ke Rehan "Oh jadi ini sifat asli lu!"

Rehan mengerutkan keningnya " Sifat asli aku? Maksudnya apa?"

"Liat tu cewek! Dia cewek lu kan!"

"Bukan sayang, aku aja gak kenal dia"

"BOHONG! JUJUR AJA AMA GUE!"

Rehan ingin menjawab kesalahpaman ini tapi Risa tidak henti henti bicara sambil memukul Rehan.

Dan akhirnya Risa ketawa dan ketawanya tidak bisa ditahan lagi ia tertawa keras.

Risa menatap tajam ke Alexa "Ngapain lu ketawa"

"Udah ah dramanya gua cape"

Risa dan Rehan mengerutkan keningnya "Drama? Maksud lu apaan?"

"Jadi lu Ris, lu udah gak inget sama sahabat lu lagi?"

Risa membelalakkan matanya "Alexa? Lu Alexa?"

Alexa hanya mengangguk-angguk kepalanya sebagai jawabannya, lalu Risa langsung mendekat ke Alexa dan memeluknya.

"Yaampun, gue kangen banget sama lu!"

"Jahat banget sih candaan lu, baru aja tadi pengen gua bunuh lu untung aja lu udah ngomong duluan"

"Lagian lu gak inget gue"

Rehan hanya cengo melihat mereka berdua, Risa menatap Rehan.

"Biasa aja kali kak ngeliat guenya, gue tau kok gue cantik"

Rehan menggeleng gelegkan kepalanya "Sumpah dek gak sangka, lu berubah banget"

Rehan melihat Anak kembar yang daritadi punya dunia sendiri.

"Xa itu anak siapa?"

Alexa tersenyum "Ayok masuk dulu gua jelasin didalem kesemua nya"

Mereka masuk kedalem, dan Riana juga tidak mengenal Alexa sebelum Alexa ngomong.

Dan akhirnya disana acara reuni keluarga.

"Ris, bahagia ya sekarang dapet cowok yang lu incer dari sma?"

Risa menatap tajam Alexa dan mencubitnya "Lu mah comber!"

Alexa mengganti topiknya dan menanyakan Bella.

"Bell jadi gimana di sekolah? Udah punya pacar?"

Pipi Bella merona merah "apaan sih kak Nanga yang Laen aja"

Alexa tersenyum, ia menghela nafas udah cukup basa basi nya.

"Ma,pa aku pengen ngomong sesuatu yang penting"

Dan Risa tau arah yang ingin dibicarakan Alexa, Risa membawa Sih kembar dan Bella kekamar Bella.

"Jadi anak itu, anak Alexa ma pa"

Rehan,Hery,Dan Riana langsung diam dan tidak bisa berkata kata lagi.

Mama menatap Alexa "kamu serius?"

"Jangan bercanda deh dek"

Alexa menatap Rehan " gue gak bercanda, dan salah satu penyebab gue pindah adalah gue hamil"

Riana menitihkan Air matanya, Alexa mendekat ke Riana dan memeluknya.

"Ma maafin Alexa ya, pasti Alexa udah maluin mama kan? Alexa akan nyari rumah buat tinggal sama anak anak"

Mamanya menggelengkan kepalanya dan masih menitihkan air matanya " gak Mama gak akan marah, Keluarga gak akan ngelakuin kaya gitu"

Alexa sudah tidak bisa lagi menahan kesedihannya "makasih ma"

Alexa memeluk Riana dengan erat, sedangkan Rehan mengepalkan jarinya menahan amarah.

"Jadi cowok yang ngehamilin lu siapa? Kasih tau gue! Bakal gue ancurin hidupnya"

Alexa menggelengkan kepalanya "gak kak udah gue gak mau berurusan dengan dia lagi, biarin dia udah punya kehidupan sendiri dan gue juga. Gue gak mau merusak kehidupan orang"

"Tapi Xa.."

"Kak tolong kabulin permintaan gue"

Rehan menghembuskan nafasnya "iya gak bakal, gue janji"

Selang beberapa menit Sih kembar berlari ke Alexa.

"Mom aku laper"

Alexa tersenyum melihat anaknya bicara berbarengan seperti itu.

Lalu sih kembar melihat Riana "mom itu siapa"

Riana yang merasa dibicarakan hanya tersenyum.

"Itu nenek, katanya kalian pengen ketemu Kakek sama nenek?"

Sih kembar langsung tersenyum dan menghampiri Riana dan memeluknya.

"Jadi kalian pengen makan apa?"

Si kembar saling menatap satu sama lain dan menjawab bareng lagi.

"Ayam goreng!"

"Yaudah yuk, nenek Masakin ayam goreng"

Ia loncat kegirangan lalu langsung berlari ke meja makan.

Setelah itu Bella keluar dari kamarnya dan menuju Alexa.

"Kak, itu anak siapa sih gila kamar gue diberantakin udah gitu langsung ditinggal lagi"

"Anak gue, emang kenapa?"

Bella langsung mebelalakan matanya" sumpah lu? Dan kok si Lio matanya warna biru?dan cowok lu mana"

Alexa tersenyum miris " gak ada dan gakusah bahas ayahnya didepan dia nanti malah si kembar pengen ketemu"

Bella menganggukan kepalanya sebagai jawaban dan bergabung ke meja makan untuk makan juga diikuti Alexa.

You're Mine AlexaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang