Chapter 21

27.9K 1.2K 28
                                    

"Xa kamu gak ngobatin Alex?"

Alexa langsung mendongak memandang wajah Alex.

Benar saja disudut bibirnya berdarah karena bibirnya robek karena pukulan dari Rehan tadi.

Alexa melepaskan pelukan Alex dan pergi untuk mengambil kotak p3k.

Pas kembali ke kamarnya ia tidak menemukan anggota keluarganya yang tadi di kamarnya.

Ia menatap wajah Alex.

"Sini cepetan duduk"

Alex menurut dan duduk di pinggir kasur Alexa.

Alexa mulai mengobati Alex.

"Aw! Sakit Xa pelan pelan kek"

Alexa menghela nafasnya.

"Itu gua udah pelan pelan, bisa nahan sedikit aja gak sih"

Alex tersenyum "Kamu kalo lagi marah cantik banget"

Pipi Alexa kembali merona merah jantung Alexa berdebar kencang, Alexa menekan luka Alex.

"Xa Xa, Sakit Xa!"

Alexa langsung menarik tangannya.

"Eh sorry, lagian Lu make gombal segala"

"Tapi kamu suka kan?"

Alexa menghiraukan pertanyaan Alex, tanpa dijawab pun Alex sudah tau kalau Alexa memang suka terlihat diwajahnya.

Walaupun dia memendam senyumannya tapi tetap terlihat bagi Alex.

"Berisik lu udah selesai cepetan pulang!"

"Gak mau, aku masih pengen disini sama kamu"

Alexa menghela nafasnya "Lex sekarang liat jam berapa? Udah malem besok kerja gua juga"

Alex melihat jam di tangannya memang sekarang jam sudah menunjukkan 10 malam.

Alex menghela nafasnya,dan jujur saja ia masih ingin disini.

"Yaudah aku pulang dulu, dan stop ngomong gue elu"

Alex turun bersama Alexa.

"Ma pa Alex pulang dulu"

"Iya hati hati dijalan"

Alex keluar ditemani Alexa, sebelum dia masuk ke mobilnya ia berdiri berhadapan dengan Alexa tanpa mengeluarkan satu kata pun.

Alexa mulai kesal karena Alex tidak mengucapkan apapun.

"Ada apa?"

Alex tersenyum dan menggelengkan kepalanya, dan tiba tiba Alex mencium kening Alexa kembali.

Alexa terdiam mematung "Yaudah Xa aku pulang dulu"

Alexa masih diam, Alex masuk kedalam mobilnya yang diantar tadi oleh supir mamanya.

Alex melakukan mobilnya keluar dari rumahnya, saat mobil sudah tidak terlihat.

Alexa langsung sadar dan jantungnya kembali berdebar kencang.

Alexa langsung masuk kedalam, dan duduk di sofa ruang keluarga.

Riana dan Hery melihat wajah Alexa, Wajah Alexa terlihat sangat senang.

"Alex sudah pulang?"

Alexa menganggukan kepalanya.

Alexa melirik kekanan dan kekiri mencari anak anaknya.

"Ma Lia sama Lio mana?"

Riana menoleh menatap wajah Alexa " Oh mereka dikamarnya sama Bella"

Alexa mengangguk "Yaudah mah aku mau nyamperin mereka dulu"

You're Mine AlexaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang