Chapter 16

49K 2.2K 37
                                    

Alexa mengambil kunci mobilnya dengan tergesa gesa, pasti nanti Lia sama lio marah lagi pikirnya.

Ia segera turun ke lobby dan berjalan dengan cepat ke parkiran, ia menekan tombol buka kunci di kunci mobilnya.

Alexa membuka mobil dan masuk kedalam, ia menstater mobilnya setelah berhasil menyala ia langsung melajukan mobilnya menuju sekolah si kembar.

Di tengah perjalanan Alexa mengerang emosi, pasalnya mobil didepannya tidak mau jalan jalan.

Ia menekan klakson di setirnya, ia berulang kali menekan klakson.

Alexa sudah sangat kesal akhirnya ia keluar dari mobilnya,dan mendekati mobil didepannya itu.

Baru dia ingin mengetuk pintu mobil itu, orang yang mengendarai mobil itu melajukan mobilnya entah kemana.

"Brengsek! Usil banget monyet!"

Alexa kembali masuk kemobilnya, dan kembali melakukan mobilnya ke arah sekolah si kembar.

Saat sampai Alexa langsung keluar dari mobilnya dan berjalan masuk kedalam sekolah.

Alexa melihat Sekitar dan sekitar sekolah sangat sepi dan Alexa tidak melihat ada tanda tanda si kembar.

Alexa masuk lebih dalam, dan ia melihat guru di sekolah itu dan mendekatinya.

"Maaf bu, anak saya ada dmana ya?"

"Nama anak ibu siapa?"

"Adelia dan Adelio"

"Oh, tadi anak ibu dijemput suami ibu"

Deg

Seketika jantung Alexa berhenti, suami? Siapa suami gue? Nikah aja belom. Apa jangan jangan anak gue diculik? Batinnya.

Dengan tergesa gesa Alexa mengambil hpnya di tasnya dan membuka lock di hpnya, dan ingin menelpon Riana.

Baru ingin menelpon Alexa mengurungkan niatnya,karena Alexa melihat di log panggilan masuk dari atasannya.

Perasaan gue gak nelpon dia kemaren.

Apalagi hari ini dia gak masuk pikir Alexa menjadi jadi.

Akhirnya ia menelpon kakaknya , karena dia tidak tau alamat rumah Alex yang baru.

Ya atasannya baru saja pindah dari rumah orangtuanya dan hidup sendiri.

Ia menelpon Rehan hanya beberapa menit Rehan mengangkat panggilannya.

"Halo Xa?"

"Kak lu tau alamat rumah Alex yang baru gak?"

Di sebrang sana Rehan mengernyitkan dahinya bingung dengan pertanyaan yang dilontarkan Alexa, buat apa Alexa minta alamat Alex? Batinnya.

"Buat apa lu nanya alamat rumah Alex? Lu kangen sehari gk ketemu dia?"

Big NO! Udah gila apa gue kangen dia. Tapi emang sih gue sedikit kangen batinnya.

Ia menggeleng geleng kan kepalanya ngapain gue mikirin dia yng penting sekarang anak gue batinnya.

"Cepetan Kasih tau gue kebanyakan ngomong lu!"

Akhirnya Rehan memberi jawaban yang Alexa minta.

Alexa langsung berlari ke mobil dan masuk kedalam, Alexa melajukan mobilnya menuju alamat yang diberi Rehan.

***

Alex tidak henti henti tersenyum melihat kelakuan anak anaknya.

Lio menarik narik baju Alex "Ada apa?"

You're Mine AlexaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang