***
Sisil berlari kearah tiga sahabatnya yang sedang bercengkrama di depan tenda mereka.
"Sill .. loe lama amat sih .. tidur " ledek jessie.
"Yakali jess , gue tidur di sungai emang gue ikan apa" balas sisil cemberut.
Jessie cs hanya terkekeh geli mendengar jawaban sahabatnya tersebut.
"Gue laper nih , makan ?? " tanya rissa memohon.
"Dasar manja" ucap jessie , wilo , sisil serempak . Membuat marissa cengo.
"Whattttt !!!!! " teriaknya histeris.
"Saa . Kuping gue " omel willo
"Hehe sorry , abisnya kalian tega ih"
"Kan fakta , wle ... " kata sisil meledeknya membuat rissa menggerutu tiada henti.
"Loe nyari apaan sih jess , sibuk sendiri amat" tanya willo melihat jessie sedari tadi merogoh saku baju dan celananya seperti menyari sesuatu.
"Handphone gue kayanya ketinggalan di bus deh"
"Kok bisa" pekik rissa , sedangkan 2 temannya hanya menghela nafas panjang melihat rissa yang selalu histeris menanggapi sesuatu.
"Kan sepanjang jalan gue dengerin music"
"Loe juga sih , kalo gitu kita ke bus sama sama yah" ucap willo
"Gak usah , gue sendiri aja .. mending kalian siapin makanan kan laper " kata jessie terkekeh.
"Dasar loe , mau enaknya aja" ucap sisil meledek.
"Hehehe , yauda gue tinggal dulu ya guys bentar gue balik" ucapan jessie di anggukin ketiga sahabatnya , dia pun pergi menuju bus.
--------------
-skip-Jessie terus mencari kebawah kolong kursi mencari cari handphonenya dengan cemas tanpa melihat bahwa di kursi belakang duduk seorang cowok yang tertidur , wajahnya di tutupin sebuah buku novel.
"Duh ... manasih ? Masa iya hilang ? " tanyanya sendiri.
"Ada yang loe cari"
Jessie menoleh ke arah suara berasal dan mendapati revan yang menatapnya.
Jessie diam.
"Loe nyari ini " berdiri dan menunjukan handphone yang dia pegang menghampiri jessie.
"Nih " ucap revan.
"Makasih rev " ucapnya tersenyum.
" hmm " melangkah pergi meninggalkan jessie , namun langkahnya kembali terhenti dan menoleh kearah jessie.
"Jaga barang berharga loe ! Karena jika dia sudah terlepas mungkin gak akan bisa balik lagi " ucapnya kembali melangkah pergi dan meninggal kan jessie yang tampak kebingungan.
Jessie tau kalimat yang di lontarkan revan bukan di tujukan untuk benda yang di genggamnya saat ini , tapi sesuatu yang lain yang mungkin sangat berharga bagi jessie namun dia belum tau apa itu.
--------------
-skip-Malam hari , pak dicky memanggil anak anak s.u.i untuk membuat lingkaran mengelilingi api unggun termasuk jessie cs dan devil cs yang mengikuti arahan pak dicky.
"Anak anak , bapak ngumpulin kalian di sini buat ngadain permainan , kita kan di sini liburan jadi harus refreshing . Yagak bu laras" ucap pak dicky senyum senyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
I GOT YOU [Completed]
Fanfic[PRIVATE RANDOM] silahkan follow untuk melihat ✌ Bagaimana jika kebencian itu terkikis oleh sebuah rasa yang bahkan mereka abaikan . Akankah mereka mengabaikan faktanya ataukah menerima rasa itu hadir di kehidupan mereka. Bukankah benci dan cint...