---
"Gepar!" teriak Cindy membuat Farid menoleh.
"Oi?" sahut Farid. "Makasih ya" Ujar Cindy dengan senyuman nya, "Iyaaa" jawab farid panjang dan kemudian pergi meninggalkan rumah itu.
"Eh bentar" Cindy menahan Farid, "Apa lagi sih Diput..?" Tanya Farid pelan, "Tempat kita biasa main basket dulu masih bersih ga ya?" Tanya Cindy.
Farid diam sejenak sembari mengingat, "Oh itu, kayanya masih agak bersih deh tapi ga sebersih dulu" Jawab Farid, "Oh gitu ya? Oke deh" Jawab Cindy.
"Kenapa? Lo mau kesitu lagi? Ayo deh" Farid tertawa kecil, "Lagian terakhir main disitu smp kan, sebelum seleksi tim bas—
"Udah gausah dilanjut gue inget kok" Potong Cindy, "Nanti sore bisa ke situ ga?" Tambah Cindy.
"Wah bisa banget lah, gue kangen sama tu tempat, sama lo juga hehe" Farid tertawa kecil sembari memandang Cindy dengan pandangan jahil.
"Haha iya terserah lo aja, yaudah nanti sore kesitu ya"
"Wah udah ga marah sama gue?"
"Udah lah mau sampe kapan lagian kita kaya gini"
"Nah gitu dong" Farid mengedipkan mata kanan nya, "Yaudah gue pulang ya, nanti sore gue kesitu, gue ajak Dino, Reno, Rafa ye?"
"Iya terserah lo aje Far"
"Oke, bye Cin"
"Bye, thanks buat yang tadi pagi sama yang tadi pas tanding" Cindy tersenyum.
"Its Ok" Farid membalas senyum Cindy.
----
Farid membuka sepatunya, "Mama! Farid pulang!" teriak Farid sambil berjalan masuk.
"Langsung ganti baju abis itu makan ya Far" Ujar mama nya.
"Okey" Jawab Farid sopan.
"Papa mau berangkat ke bangkok, 3 bulan" ujar Selin sambil menyiapkan makan siang. "Hah? baru juga pulang bentar udah mau pergi lagi aja" Ujar Farid cemberut, "Ya gitu, tuntutan kerjaan" Farid hanya menghela nafas pelan.
Ucapan Selin tadi membuat Nafsu makan Farid hilang Ia hanya mengaduk aduk nasi nya tanpa memakan nya.
"Udah ga usah di pikirin, kan cuma 3 bulan?" Ucap Selin sambil mengusap bahu Anak nya. "Abisin gih makannya" Tambah Selin. Farid hanya mengangguk.
[16.00]
Setelah makan siang Farid asyik memainkan PS2 milik nya, sampai suatu ketika Farid merasa seperti melupakan sesuatu yang penting.
"ASTAGA LUPA! FARID ADA JANJI SAMA CINDY! INI JAM BERAPA MA? YA ALLAH!!" Farid panik dan mencari hp nya.
"Loh udah baikan?" Tanya Selin, "Ho'oh" Jawab Farid simple sembari mencari hp nya.
Ternyata hp nya ada di mobil, Ia pun segera bergegas mengganti pakaian nya, Ia hanya menggunakan Joger dan kaos putih dilengkapi Jaket kesayangan nya, "Ma Farid pegi dulu" Pamit Farid, "Ya jagain anak orang baik-baik ya" Jawab Selin meledek.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAIN
Fiksi RemajaGeo farid alvaro, sang lekaki cuek pembenci hujan. Mempunyai sifat yang dingin dan multitalent membuat Farid menjadi idaman para wanita. Cindy putri cantika, sang wanita tomboy penyuka hujan. Memiliki banyak bakat terpendam, terbilang cuek dan sulit...