AKU ADALAH KAKAKMU

163 7 0
                                    


AKU ADALAH KAKAKMU

Rasanya dingin sekali meskipun mandinya sudah pakai air panas. Aku memakai handuk kimono entah milik siapa, ketika kupakai kebesaran dan terlalu longgar. Karena aku masih mengantuk, aku mulai menguap. Aku tiduran di bathub sambil menunggu pintunya dibuka. Mataku sudah berat untuk tetap terjaga, lama kelamaan aku mulai tertidur.

***

Baekhyun telah selesai menceramahi sehun . Tapi baekhyun sepertinya melupakan sesuatu. Ia masih tinggal di kamar sinta. Suasana yang hening beberapa saat terpecah dengan pertanyaan sehun "Hyung kau bawa kemana sinta?" seketika itu pula baekhyun berlari diikuti sehun dan chanyeol. "Aku menguncinya di kamar mandi sejam yang lalu" "Astaga, anak orang bisa kehabisan nafas dikunci di kamar mandi, tapi bukan urusanku sih" chanyeol terkejut sekaligus cuek. Sehun meminta kunci kamar mandi, saat pintu dibuka ia tidak menemukan yang dicarinya. Sifat cuek chanyeol berubah menjadi kepedulian, chanyeol ikut mencari, dia membuka tirai bathub dan menemukan sinta sedang terbaring lemas. Bakhyun menyusul chanyeol yang sudah berada di bathub, ia nampak panik. "Hyung sepertinya dia sudah mati, lihat tidak bergerak sama sekali" chanyeol yang menemukannya pertama kali mulai panik. "hush...jangan bicara sembarang kita harus membawanya keluar dari sini". Sehun akhirnya menyadari keadaan sinta, dia mencegah baekhyun yang akan menggendongnya, sehun membawa sinta menuju kamarnya, saat akan menaruhnya di kasur tiba-tiba sinta terbangun dari tidurnya, semuanya pun lega. Sehun membetulkan handuk kimono yang hampir merosot dan memperlihatkan bagian tubuh kekasihnya.

"Hei alien, kukira kau sudah mati.!"chanyeol bertanya sinis.

"Sehabis mandi aku mengnatuk oppa, jadi aku tidur lagi" kataku heran.

Chanyeol menyadari kimono yang kupakai adalah miliknya. "Hei, kau pakai handuk kimonoku, lepaskan sekarang juga" chanyeol menarik tali kimonoku. "Chanyeol oppa yang ganteng, kumohon jangan dilepas, aku ga pake apapun karena habis mandi, aku janji akan mencuncinya maafkan aku tidak sopan, please jangan marah lagi". Baekhyun menyuruh semuanya keluar dari kamar. Aku segera siap-siap, memakai t-shirt gambar donal bebek dan ripped jeans. Aku mengambil tas ranselku dan sepatu bootsku, Aku melirik jam sudah jam hampir jam stgah 4, karena kami harus pergi pukul 5. Aku berlari keluar, astaga hanya baru mereka bertiga yang bangun, aku seret baekhyun dan sehun menuju kamar mandi. Aku membangunkan semuanya. Ada tiga kamar mandi, semuanya hampir terisi, hanya tinggal xiumin, lay, dan suho oppa yang belum mandi. Aku membantu baekhyun mengeringkan rambutnya dan dia mengajakku berbicara 4 mata di ruang tamu.

Baek : "Aku sudah berencana mengadopsimu sebagai adikku, dan kedua orangtuaku setuju, hari minggu nanti mereka ingin bertemu denganku"

Sinta : "Tapi aku kan masih memiliki orangtua"

Baek : "Tak apa, ibuku tidak akan mengambilnya dari ibumu, selama di korea ibuku akan menjadi orang tua walimu, aku minta nomor telepon ibu dan ayahmu agar ibu dan ayahku bisa bicara dengan mereka soal ini"

Sinta : "Entahlah aku bilang apa, aku bahagia sekali mendengarnya sampai aku tak bisa berkata-kata"

Baek : "Dan satu hal lagi... ini yang paling penting, aku berbicara sebagai kakak lelakimu disini, apa kau sudah melakukan hal itu dengan sehun?"

Sinta : Mukaku memerah "Hampir oppa..."

Baek : "Oke aku tau kalian saling mencintai, kuharap kau jangan sampai melakukannya lagi, karena ini menyangkut harga dirimu, kau tau kan bagaimana beresngseknya pria, mereka hanya ingin sesuatu darimu dan meninggalkanmu"

Sinta : "Maafkan aku oppa, aku menyesal"

Baek : "Thats my lil girl" baekhyun memelukku

Benar juga kata baekhyun oppa.!!

I Think I'm in Love With You (HIATUS) Where stories live. Discover now