Part 3

3.1K 47 0
                                    

Sudah 2bulan setelah pernikahan mereka, dan Lia tak banyak berubah. Hanya saja sekarang sudah tak lagi bekerja dan aktifitasnya hanya dirumah menjadi ibu rumah tangga saja.

Kegiatan Lia setiap hari adalah, menyiapkan perlengkapan yang Henry bawa kekantor, tak lupa Lia membuat sarapan untuk Henry. Walupun sebenarnya Lia tak usah melakukan itu semua karna dirumah yang Lia tempati sudah ada pembantu yang mengurusnya.

Karna Lia adalah wanita yang mandiri, Lia bertekad sebisa mungkin mengurus keperluan rumah tangganya sendiri, walupun kadang masering dibantu oleh pembatu.

Dan sekrang Lia sedang membuat sarapan untuk Henry. Saat sedang merapikan piring piring diats meja, Lia merasa ada yang memeluknya dari belakang, dan itu adalah Henry.

Menurut Lia, Henry sudah berubah, semenjak malam pertamanya. Lia dan Henry pun sering melakukan kegiatan suami istri setiap Henry mengiginkannya. Dan Lia sebagai istri harus melayaninya.

“kamu dicariin enggk tahunya disini” ucap Henry disela sela cumbuannya pada punggung Lia.

“aku buatin sarapan buat kamu. Cepet makan, keburu dingin” ujar Lia cepta, dan langsung disetujui oleh Henry. Lia dan Henry menikmati sarapannya bersama.

“Henry...” panggil Lia disaat sarapannya.

“hmmm...” gumam Henry menjawabnya.

“aku mau minta ijin sama kamu?”

“ijin apa?”

“nanti siang aku mau ketemu sahabat aku, Ayana” ucap Lia cepat.

“ok” ujar Henry menjetujuinya.

“makasih” ucap Lia berterima kasih pada Henry. Sebab Lia tadi sempat takut meminta izin pada Henry, kabaru kali ini Lia meminta izin bertemu dengan sahabatnya, dan itu sudah 2bulan lamanya.

Saat ini Lia sedang menunggu Ayana disebuah cafe yang tak jauh dari rumahnya. Dan terlihat Ayana berjalan mendekatinya.

“sorry telat, lia” ucap Ayana minta maaf karna telat datang dari jam yang ditentukan.

“enggk apa apa, aku juga baru dateng kho. Kamu mau pesen apa?” ujar Lia.

“samain saja sama kamu” ucap Ayana, dan Lia segera memanggil pelayan untuk memesan pesanan untuk Ayana.

Lia dan Ayana asik mengobrol, sebab sudah lama tidak bertemu, biasanya Lia dan Ayana akan bertemu 1minggu sekali, walupun hanya jalan, shopping atau mengobrol saja di cafe seperti ini.

Karna sudah sore Lia memutuskan untuk pulang, karna dia tak ingin membuat Henry menunggu dan bertanya banyak karna Lia pulang sore.

Saat Lia sudah sampai rumah, rumah masih tampak sepi hanya ada beberapa pembantu yang sedang bekerja. Lia segera menuju kamarnya untuk berganti pakaian dan bersih bersih sebelum Henry datang.

Lia menyiapaka makan malam untuk Henry, namun sampai jam 7 Henry belum juga pulang, karna Lia khawati Lia menghubungi Henry, namun orang yang menjawab telponnya bukan Henry melainkan asistennya, dan bilang bahwa Henry tidak bisa pulang karna ada beberapa pekerjaan yang harus diselesaikannya.

Sudah 2bulan Henry menikah dengan Lia, walaupun Henry selalu bersikap manis dan perhatian pada Lia. Namun itu semua hanya karna tak ingin membuat orang tuannya bertanya banyak hal, dan untuk masalah mengapa dia tetap melakukan kegiatan suami istri karna Fanny sedang tak ada di Indonesia, jadi Henry merasa tak ada tempat pelampiasan.

Love, Regret and LossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang