****
Bukkkk.....
Bima menabrak seseorang lagi tapi kali ini dia tidak bersuara, apakah bener yang ditabrak manusia. Bima menengok kearah yang ditabrak
"dia gue kenal"Batin Bima
Bima berdiri dan mengulurkan tangannya mencoba membantu perempuan tersebut, tapi yang dibantu malah natap kaya biasa sambil berdiri merapikan baju dan ranselnya. Bima yang mengetahui kalo dia akan mengeluarkan kata yang sama dengan cepat Bima menaruh telunjuknya di bibir perempuan itu, nekat??emang dari pada di maki lagi
Sstttt....
"iya gue yang salah maaf ya, gue yang nabrak lu 3 kali jadi maaf"Ucap Bima tersenyum yang menarik tangan perempuan itu seperti berjabat tangan. Perempuan tersebut mangangkat sebelah alisanya dan menarik tangan yang berjabatan dengan Bima.
"gue Bima ,lu siapa"Ucap Bima lembut sambil tersenyum dan yang diajak ngomong gak ngejawab bahkan senyum pun nggak dia malah pergi ninggalin Bima tanpa bilang apapun.
"Hey...gue ngomong sama lu kali"Ucap Bima lagi tapi perempuan itu tetap jalan gak peduliin apa yang Bima katakan
"Jirrrr.... Gue Bima dicuekkin, parahhh asli tuh cewek"Batinnya sambil berdecak kesel
*
Kring............ suara bel istirahat bergema di seluruh sekolah
Bima nggak niat buat kekantin karna dia tahu, pasti bakal ketemu sama Faby cewek yang Bima pacarin kurang dari sebulan dan baru diputusin 3 hari yang lalu, dan bukan Bima kalo dia gak bisa bikin cewek yang dia pacarin galau klimaks bahkan mau ngasih semuanya buat Bima balik sama dia.
Bima sekarang sedang duduk manis dibangkunya , dan dibangkunya sekarang udah kumpul cewek-cewek yang menggagumi Bima . Pesona yang Bima milikin bisa bius semua cewek yang ada disekolah ini dan lagi bahkan rela melakukan apapun untuk Bima
"Bim.. Faby nyariin noh"Ucap Kenzie temen sekelas Bima.
"Ngapain lagi"Ucapnya malas
"Gak tahu, temuin aja dari pada bikin heboh kaya kemarin"
"Misi-misi gue kesana dulu ya girls"Ucap Bima bangkit dari duduknya sambil berkata ke cewek-cewek, dan cewek-cewek tersebut hanya memasang muka kecewa
Bima berjalan malas sambil sesekali menarik nafas panjang.
"Mau apa lagi coba"Batinnya
*
"Ada apa"Ucap Bima ketus saat sudah berada di ambang pintu, Faby berbalik sambil tersenyum lembut ke Bima
"Aku ingin berbicara sesuatu"Ucap Faby lembut cewek yang berkulit putih, bermata biru dan rambutnya yang sepundak Faby cantik,pintar bahkan terkesan baik dan bisa dibilang cewek famous disekolah ini, disini Faby merupakan ketua osis dan ketua teater juga anak dari yang punya sekolah ini.
"apa lagi?tidak ada yang perlu dibicarakan"
"Tapi Bim, ak...
"ssstttt... aku sudah bilang tidak ada yang perlu dibicarakan"Ucap Bima memotong omongan Faby mencoba bicara semanis mungkin, dan pergi keluar dari kelas ini ninggalin Faby yang terus manggil namanya.
"Bima...Bima.... Bim "Ucap Faby.
****
Ve sedang duduk manis di tempat biasa dia memilih duduk disamping kaca yang berada dipojok Coffe shop ini sambil melihat kendaraan maupun orang yang berlalu lalang diluar. Ve tidak pergi kesekolah dia bolos, Ve meminum hot coklat yang dia pesan tadi. Ve tidak minum kopi untuk sore ini dan jam menunjukan pukul 15.30.
Dan sudah 5 jam Ve berada disini, selama itu minuman yang Ve pesen belum juga habis sampe dingin Ve sedang memikirkan sesuatu.
Tapi tiba-tiba ada yang menarik 2 bangku didepannya, Ve menenggok sambil mengakat alisnya
"Hay.. ketemu lagi"Ucap salah satunya dan Ve berkerut kening dan Ve tahu dia siapa
Dia cowok yang suka banget nabrak Ve dan pertemuan nya semalam saat menabrak Ve untuk ke3 kalinya dia ngenalin namanya tapi Ve bodoamat so siapa dia??? namanya "Bima iya Bima"
"Dia ceweknya Bim.. Jirrr cantik gini"Ucap temennya tersenyum ke Ve. Ve mengakat sebelah alisnya.
"Gue Regan lu siapa"Ucapnya lagi sambil mengulurkan tangannya tapi Ve gak nanggapin itulah Ve dingin semenjak kejadian itu bahkan sama siapapun termasuk Sam dan Daddynya.
"Orang kenalan itu ditanggepin kan silatuhrahmi"Ucap Regan lagi sok islami banget solat aja jarang-jarang tiba-tiba Bima yang ada disamping berkerut kening.
"Ve"Ucap Ve datar,flat plus dingin yang nglebihin suhu AC disini
"Oh Ve, namanya cantik kaya orangnya"Ucap Regan tersenyum mulai deh jurusnya. Ve gak nanggepin lagi so "SKSD abissss"Batin Ve.
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD GIRL LOVE BAD BOY
RomanceMeruntuhkan pondasi kuat dari sebuah dasar kebencian masa lalu - Bima Orang terdekat adalah orang yang paling berpotensi untuk membuat mu hancur dan tak berperasa sampai kapanpun - Ve Semoga cerita ini dapat kalian pahami dan dimengerti bahwa setiap...