13

750 67 4
                                    

Tidak seperti kemarin, hari ini Mood sisi benar-benar hancur banget karna kejadian di mall kemarin. Bukan karna dia cemburu dengan kehadiran via yang mengaku sebagai pacar digo, hanya saja dia sangat tidak suka apabila ada yang menghina ataupun menyakiti jagoan kecilnya, ano.

"Sayang hari ini ano libur dulu ya sayang. Kamu di rumah aja sama bik nian dan kek Yono. Bunda mau ke kantor dulu. Kamu harus jadi anak yang baik ya sayang" ujar sisi sebelum dia berangkat ke kantor

"Memangnya kenapa bunda ano gak sekolah?"

"Ano jangan banyak tanya ya sayang bunda pusing banget akhir-akhiran ini. Oh iya ano jangan bertemu dulu dengan om digo. Ano mau kan janji dengan bunda"

"Iya bunda ano janji. Ano gak mau buat bunda sedih. Ano sayang bunda" ano pun memeluk sisi

Sebenarnya ano ingin mengetahui alasan bundanya melarang dia bertemu dengan digo. Tapi ano tidak ingin membuat bundanya sedih atau pun marah. Sebab dia sangat menyayanginya bundanya.

Ano pergi untuk menemui bik nian dan mengajaknya bermain pasir-pasiran di taman dengan beberapa cemilan yang sudah disiapkan. Sementara sisi bersiap untuk berangkat ke kantor.


***

Siang itu sisi sudah berada di kantor. Dia meminta pada sekretaris nya untuk menolak semua janji. Karna hari ini dia merasa tidak enak badan. Dia hanya ingin pergi ke kantor untuk menandatanganin beberapa berkas yang akan segera dikirim ke kantor pusat di Amerika.

"Si lo kenapa kok lesu banget" tanya cemal begitu masuk keruangan sisi tanpa mengetuk pintu.

"Lo kebiasaan ya mal. Ketuk dulu kek pintunya baru masuk heran gue sama lo"

"Ya deh Sorry. Lo kenapa?" Cemal memegang dahi sisi dan terasa hangat.

"Lo demam si. Udah minum obat belum? Udah makan? Duhhh kok lo bisa sakit sih" overprotectif cemal pun muncul.

"Apaan sih mal, mulai deh protective nya. Gue gak apa-apa kok. Palingan gue kecapek-an aja. Lagian gue kesini cuman untuk tanda tanganin beberapa berkas aja kok. Oh ya lo tolong Handel semua ya gue mau pulang dulu. Bye" pamit sisi dan segerah keluar dari ruangannya.

"btw jangan godain sektretaris gue" sisi menongolkan kepalanya dan menggoda cemal.

"taii lo"

Sisi sudah meminta Pak Yono untuk menjemputnya di depan kantor. Tapi Pak Yono belum juga kelihatan. Sesampai di lobby sisi seperti melihat seseorang yang dia kenal.

Betapa senang nya sisi saat mengetahui siapa orang tersebut. Sisi langsung berlarian dan memeluk tubuh laki-laki itu dari belakang. Untung saja laki-laki itu sedang menghadap ke depan jadi dia tidak dapat melihat sisi.

"Ihhhh aku kangen banget dengan kamu. Kamu Kemana aja kok baru nyamperin aku sekarang. Gak kangen ya dengan aku?" Sifat manja sisi pun kembali ketika bersama laki-laki tersebut.

Laki-laki tersebut hanya terkekeh kecil melihat tingkah sisi yang seperti anak kecil, padahal dia sudah punya anak.

"Aku kangen juga lah sama kamu. Sepi banget gak ada kamu. Apalagi sama cerewet dan omelan kamu itu" laki-laki itu membalikan tubuh nya dan membalas pelukan sisi.

Sisi sangat senang sekali, akhirnya malaikat nya datang.

Tanpa sisi sadari ada sepasang mata yang menatap tajam ke arah nya dan ke arah laki-laki yang bersama sisi. Tangannya sudah terkepal kuat. Ingin rasanya dia menghampiri sisi dan meninju laki-laki yang berani memeluk tubuh sisi, padahal laki-laki tersebut pernah menyakiti sisi.

Rahang sepasang mata elang itu sudah sangat mengeras. Menandakan emosi nya sudah sangat meluap-luap.

"bangsatt-


***

(Revisi pada tanggal 30 mei 2023) 


Ayo siapa sih laki-laki itu dan sepasang mata elang itu. Penasaran gak sih?

Kalau penasaran dan Suka dengan part ini cuss vote dan comment dulu.

Kalau enggak ya udah abaikan aja.....

Yang mau kasih saran boleh kok lewat socmed apa aja yang ada di Bio aku ya. Dengan senang hati aku akan balas dan akan aku pertimbangkan.

Jangan lupa untuk vote ya
Bye.....

Jambi, 12 Maret 2017
Zahfira

[MLS-2] My SonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang