Sudah lebih dari satu jam sisi ditangani oleh para tenaga medis di dalam ruang ICU. Daniel sejak tadi merasa tidak tenang dengan keadaan sisi. Dia takut gagal menjaga sisi lagi. Sementara itu ano telah tertidur dipangkuan danil. Anak itu sejak tadi terus menangis memanggil nama sisi.
Semoga sisi baik-baik aja tuhan. Aku mohon berikan yang terbaik untuk sisi
Tak berapa lama salah satu dokter yang menangani sisi keluar dari ruangan dengan tampang yang tak daniel mengerti. Daniel langsung menghampiri dokter itu dengan ano yang berada didalam gendongannya.
"Gimana keadaan nya dok?"
"Kalau boleh tau dia siapa nya anda?"
"Dia istri saya dok"
"Baiklah mari kita bicara di ruangan saya" Daniel mengikuti dokter menuju ruangan dokter dan meminta mbak nian untung menjaga ano sebentar.
***
"Jadi begini pak, pasien yang bernama sisi mengalami benturan yang sangat keras saat kecelakaan itu. Saya melihat ada pembekuan darah di kepala pasien. Saya takut ini bisa berdampak sangat parah pada pasien" dokter dengan tenang menjelaskan keadaan yang dialami oleh Sisi.
Daniel dengan serius mencoba untuk memahami itu. "Lalu bagaimana dok dengan istri saya?"
"Saya khawatir akan ada gejala yang lain yang mungkin bisa membahayakan keselamatan pasien. Jadi saya menyarahkan untuk segera dilakukan operasi untuk kesehatan pasien"
"Lakukan yang terbaik untuk dia dok"
"Tapi tentunya ini ada resiko nya pak. Jika operasi ini berhasil akan ada 2 kemungkinan yang terjadi"
"Apa itu dok"
"Kita semua tentu mengharapkan tidak terjadi apa-apa pada pasien dengan kata lain tidak ada efek untuk pasien tapi kemungkinan yang kedua adalah pasien kehilangan semua memori secara permanen"
***
Daniel terus memikirkan percakapan nya dengan dokter tadi. Jujur, daniel tidak sanggup jika sisi kehilangan semua memoria nya secara permanen. Bukannya dia egois, tapi dia tidak tega melihat sisi tidak mengenal ano nantinya.
"Ayah bunda mana. Ano mau ketemu bunda ayah" ano sudah bangun dari tidur lelap nya.
"Bunda sekarang lagi berjuang didalam sana. Kita berdoa dan sholat ya sayang trus kita do'a in bunda supaya bunda baik-baik aja"
"Iya ayah, ayok ayah"
Ano dan Daniel pun pergi ke masjid dekat rumah sakit. Sementara itu para dokter dan suster sedang sekuat tenaga mengoperasi sisi agar tidak terjadi kesalahan yang bisa berakibat fatal
***
(Revisi pada tanggal 30 mei 2023)
Selamat membaca jangan lupa di vote dan comment
Jambi, 23 july 2018

KAMU SEDANG MEMBACA
[MLS-2] My Son
FanfictionDia adalah anakku.... Janganlah khawatir sayang kamu akan selalu bersama bunda dan ayah angkat mu. Jangan tanyakan ayah kandungmu,karna bunda sendiri tidak mengingat itu... "Bunda aku hanya ingin ayah kandungku datang dan bersamaku" - Aliano adisi ...