Irina memacu mobilnya cepat untuk kembali kerumah. Matanya melihat kearah kaca mobil yang ada ditengah melihat pantulan matanya.
Ia masih memikirkan tentang anak Adam Stewart, cinta pertamanya di masa SMU. Irina tidak tau jika Adam memiliki anak selain Claire yang masih kecil itu. Sekarang muncul Amber yang seumuran dengan Ian anaknya. Paras Amber sejak awal memang agak mirip dengan Adam terutama warna rambut, selebihnya ia terlihat sempurna perpaduan antara Adam dan Jeniffer.
Tetang Jeniffer...
Irina masih tidak percaya sahabatnya telah pergi meninggalkan irina terutama meninggalkan Adam dan claire juga Amber. Ia ingat saat masuk SMU Glendale. Jeniffer adalah orang pertama yang mejadi temannya dan juga sahabatnya. Jeniffer dulu populer namun rendah hati sama sepeti Adam. Dan itu yang membuat mereka menjadi pasangan serasi.Irina memang pernah menyukai Adam saat remaja dulu. Tapi itu sudah lama sekali. Bisa dibilang ia suka diam diam. Karena waktu muda ia termasuk orang yang tidak bisa menyatakan perasaannya. Dan sekarang mereka sudah memiliki pasangan masing masing.
Dering telepon dari dalam tasnya membuat ia berhenti mengenang masa lalu itu. Segera ia mengambil ponselnya dengan masih memperhatikan jalan.
Setelah melihat layar ponsel. Ia segera menjawab telepon tersebut.
"halo?" Setelah mendengar suara dari telepon ia tersenyum kecil.
"Ian? Ada apa?"
"aku hanya memastikan ibu baik baik saja hehehe..." suara tawa itu membuat Irina senang. Anaknya yang sangat ia lindungi sekarang sudah remaja. Ia tidak bisa melindungi ian terus. Ada saatnya Ian harus menjaga dirinya sendiri.
Tetapi ... hal di dalam diri Ian harus tetap terlindungi"haloo?Ibu?Kenapa diam saja?" segera Irina menjawab dengan cepat
"ah iya ! Ibu baik baik saja, sedkit lagi akan sampai di rumah. Mau aku bawakan sesuatu?" Kata Irina
"tidak perlu, ya sudah hati hati. Oke ?"
"oke." jawab irina dan mematikan ponsel tersebut lalu memasukannya ke dalam tas kembali.
Ian merupakan anak satu satunya yang ia miliki. Kini ia hanya punya Ian. Mengingat suaminya, Elijah sudah meninggal setahun yang lalu. Awalnya sangat sulit menerima kenyataan itu, namun ada Ian yang selalu mengingatkan jika hidup harus berlangsung meskipun tanpa orang yang kita cintai.
Meskipun setiap bulan banyak pangilan ke sekolah karena kelakuan Ian yang melanggar peraturan. Irina tetap menyayangi anaknya itu. Tidak pernah ada omelan atau cacian yang ia tumpahkan kepada Ian, karena ia tau itu bukan perlakuan asli Ian.
Ia hanya bingung. Mencoba untuk beradaptasi dengan dirinya sendiri.
Ia tau. Sangat tau jika Ian berbeda dengan anak remaja lain. Ian adalah angelic. Dan itu yang membuat Irina harus ekstra melindungi Ian. Jelas Ian mempunyai darah Angelic bukan dari dirinya atau dari Elijah.Irina bukan manusia atau angelic. Ia adalah Warlock. Bisa dibilang penyihir. Dan penyihir termasuk imortal. umurnya sudah beratus ratus tahun namun Elijah tetap mencintainya.
Elijah adalah manusia biasa, namun ia tau tentang dunia Warlock. Bisa dibilang ia tau dunia imortal.
Tentang kenapa Ian bisa menjadi angelic sedangkan kedua orang tua bukan.... Itu sudah lama sekali. Mari kembali kemasa dimana Ian baru lahir.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Angels
FantasyDidalam diri manusia selalu ditempatkan Satu malaikat pelindung Tapi bagaimana jika Tuhan menempatkan malaikat yang istimewa kepada beberapa orang yang terpilih di Grace Town untuk suatu misi. Dan misi itu sudah dimulai dengan Tuhan mengirimkan s...