25 - Terima kasih, Gilang

2.8K 239 53
                                    

"Eh, balik sekolah, kita makan di kafe yuk!"

"Kafe mana, Fel?"

"Kafe yang deket pertigaan, baru buka udah rame yang kesana. Tempatnya asik, Feb!"

"Ya udah, yuk! Lo ikut gak, Nin?"

"Em, oke, deh! Gue kasih tau Evan dulu, yah!"

Anin membuka aplikasi chat-nya dan mengabari Evan.

Anin-Celline : Evan?

Azkia Revano : Ya, sayang?

Anin-Celline : Pulang sekolah, aku mau ke kafe sama Feby sama Felly. Kamu pulang duluan aja.

Azkia Revano : Aku ikut!

Anin-Celline : Ih! Ini tuh acaranya cewek-cewek. Kamu gak boleh ikut,-

Azkia Revano : Yah:( ya udah deh. Aku anter?

Anin-Celline : Aku nebeng sama Feby aja. Tapi pulangnya jemput yah?😅

Azkia Revano : Oke😘

"Gimana, Nin?"

"Iya, boleh. Tapi gue nebeng sama lo ya, Feb!"

"Oke!"

_____

Evan duduk santai di ruang tengah rumahnya sambil mengobrol bersama kedua sahabat sehidup sematinya. Gak selebay itu juga sih.

"Van, kemaren lo ngapain tanding basket sama si anak baru itu?"

"Dia yang ngajak."

"Terus, kenapa lo ladenin?"

"Masa, dia bilang kalau dia suka sama si Anin? Lebih parahnya lagi, dia bilang dia bakal bikin Anin suka sama dia! Gila kan, tuh orang!"

"Wah, Van! Gak bisa dibiarin tuh! Songong amat si bolang!"

"Bener, tuh, kata si Paija! Dasar si kampret!"

"Pokoknya, kalau dia beneran deketin Anin. Gue bakal kasih perhitungan!"

"Kayak lo pinter matematika aja pake itung-itungan!"

"Gue serius, Aldy!"

"Ampun, bosku! Hehe, abisnya pada tegang banget, sih, mukanya!"

_____

"Tuh, kan, bener! Disini tempatnya keren. Makanannya juga enak-enak!"

"Lo mah, makanan apa aja juga enak, Fel!"

"Hehehe. Eh, udah sore. Balik yuk, ntar dicariin mama lagi!"

"Ya udah, yuk! Nin, lo nebeng sama gue lagi?"

"Gue nelepon Evan aja, deh. Lo pasti capek ingin buru-buru pulang. Kalian duluan aja."

"Beneran? Mau ditungguin sampe Evan datang gak?"

"Gak usah, Fel. Kayak bocah aja."

"Oke, deh. Kita balik duluan ya, Nin. Bye!"

"Bye!"

Nothing Special Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang