~45~

174 8 0
                                    

  " Lah bang kok belum ngapa-ngapain? Kan udah siang?" Tanya Key yg sedang mengikat tali sepatunya melihat Alvin yg masih mengenakan celana boxernya saja.

  " Kelas siang!" Sahut Alvin.

  " Ohh.. Tumben?"

  " Tumben ngapa?"

  " Ya tumben! Kan biasanya kelas pagi terus!" Jelas Key.

  " Mana gue tau? Lo tanya aja sono sama dosennya!" Ucap Alvin lalu masuk kedalam kamarnya untuk mengganti pakaiannya.

  " Biasa aja dong? Nanya doang!" Umpat Key.

  Alvinpun mengganti pakaiannya karna ia akan mengantar Key sekolah. Pasalnya Alvin tak pernah mengizinkan Key untuk pergi ataupun pulang sendiri.

  " Abang cepetan!! Ntar key telat!" Pekik Key.

  " Sabar elah! Kaga bakalan telat sama gue mah!" Ucap Alvin.

  " Terserah! Ayo cepetan!" Ucap Key menarik tangan Alvin mengeluari Apartemen.

  Lalu merekapun keluar dari apartemen Alvin.

***

  Tak lamapun mereka telah sampai didepan sekolah Key. Namun sayang gerbangnya sudah lebih dulu ditutup karna mereka sudah telat hampir 5 menit.

  " Mang Ucup sue bgt nih ah!! Baru juga jam berapa, nih gerbang udah ditutup aja?" Ucap Alvin kesal.

  " Terus gimana dong? Masa key gak sekolah sih?" Ucap Key bingung.

  " Ikut gue!" Ajak Alvin menarik tangan Key.

  Alvin mengajak Key kebelakang sekolah. Tempat dimana ia sering membolos pelajaran dulu bersama teman-temannya.

  " Ngapain si bang?" Tanya Key bingung.

  " Untung masih ada! Masuk cepetan!!" Perintah Alvin.

  " Kesini?" Tunjuk key pada lubang yg tak terlalu besar.

  " Iya! Cepetan!!" Ucap Alvin.

  Lalu Keypun masuk kedalam lubang tersebut dan berhasil masuk kedalam sekolah tanpa ketahuan oleh siapapun.

  " Yaudah masuk sono. Ntar keburu ketauan sama guru piket! Belajar yg bener!" Ucap Alvin.

  " Iya! Makasih ya bang! Yaudah key masuk. Assalamualaikum!" Ucap Key lalu mencium punggung tangan Alvin kemudian berlari masuk kedalam.

  " Udah 2 aja!" Gumam Alvin sambil terkekeh. Lalu Alvinpun pergi dari sekolah dan kembali keapartemennya.

***

  Kini Alvinpun kembali keapartemennya. Ia sendirian tanpa ada seorangpun yg menemaninya disini. Biasanya kalau ia sedang sendiri seperti ada Bagas dan juga Doni yg tiba-tiba masuk kedalam apartemennya. Namun ini tak ada. Mungkin mereka masih pada terlelap.

  Alvinpun memilih untuk menonton tv daripada ia bosan tak ada kegiatan apa-apa?. Jam masih menunjukkan pukul 7 pagi. Alvin berangkat kuliah jam 10 masih ada waktu 3 jam lagi. Saat ia sedang fokus pada siaran tv didepannya. Ponselnya berdering. Lalu ia pun mengeluarkan ponselnya dari dalam saku celananya. Ternyata ada panggilan dari Amel.

  " Halo Assalamualaikum. Selamat pagi bidadari manisku!"

  " Waalaikumsalam. Pagi juga pangeran tampanku! Haha.."

  " Lagi apa Yang? Udah sarapan?"

  " Udah! Ini lagi siap-siap mau kuliah. Lo sendiri gak kuliah?"

Trouble MakerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang