Luna Wand: The Unknown Story

EPILOGUE

MEREDITH

Sekitar satu jam kemudian, seperti yang dijanjikan Pak Nodd, pasport palsu kami sudah jadi. Aku menerima pasport baruku itu, dengan nama samaran yang lumayan oke, dan cikal bakal nama anak perempuan sepupuku. Marissa Everett. Aku melihat fotoku dengan rambutku yang berwarna merah terpantul dengan bayangan hitam, membuat rambutku tampak semu berwarna hitam. Kami berpamitan dengan Pak Nodd dan melanjutkan perjalanan untuk pergi kedaerah yang lebih ramai, lalu mengambil dua taxi untuk menampung kami semua ke Bandara Metro Detroit.

Ketika kami sampai di Bandara Metro Detroit, akhirnya aku bisa merasakan perasaan lega untuk pertama kalinya setelah beberapa hari ini. Aku merasa senang berada diantara banyak orang kembali, berpikir seakan-akan keadaan sudah kembali normal. Bianca dan Ibu Rosalie membeli tiket untuk kami, dengan dua tujuan yang berbeda. Aku akan pergi ke Tampa, Florida sedangkan Rosalie akan pergi ke Lyons, Oregon. Kami akan berpisah, namun entah mengapa aku berpikir kita berdua akan bertemu kembali.

Aku masih gelisah kenapa Ethan belum datang. Apakah dia benar-benar baik saja? Perasaanku makin bimbang sekarang. Apakah aku terlalu berpikiran positif kalau Ethan baik-baik saja? Apakah dia terluka dan lebih buruk dia sudah meninggal? Tetapi kenapa aku tidak dapat merasakannya? Kenapa? Bukankah dia kuat, kenapa dia bisa kalah? Mungkin karena dia mengira aku sudah meninggal. Itu mugkin alasannya! Aku berdiri dari tempatku khawatir, menggigit bibirku.

Bianca yang kembali pada kami dan membawa lima tiket untuk kami menatapku bingung. “Apa yang terjadi?” tanyanya padaku

“Dimana Ethan sekarang?” tanyaku. “Aku takut dia kenapa-napa.”

“Dia bakal baik-baik saja, Meredith. Dia kuat, apakah kau lupa tentang itu?”

“Tapi-“

“Percayalah padaku,” potong Bianca. “Aku yakin. Ketika saatnya tiba kita bakal bertemu bersama-sama. Lima orang yang tersisa. Kau, aku, Ethan, Carina, dan Ariel. Kita tidak bakal mati semudah itu. Kau lihat dirimu sendiri. Kau selamat dari kematian dua kali. Kita pasti bisa.” Perasaanku lega dan bersyukur setelah Bianca mengatakan itu. Aku berterima kasih padanya atas ceramah singkat yang dia berikan padaku.

Pesawat kami akan lepas landas setengah jam lagi. Masih banyak waktu yang dapat kami lakukan, tetapi kami memilih untuk segera masuk kedalam pesawat supaya kami dapat beristirahat. Sepertinya penerbangan dari Windsor ke Tampa tidak seberapa ramai. Aku memilih duduk disamping London, dengan jendela disampingku. Rasanya baru seminggu yang lalu aku melakukan perjalanan panjang dari Paris ke Detroit, namun sekarang aku sudah pergi lagi. Namun ada perbedaan kali ini, aku pergi dengan teman-temanku dan tidak membawa apapun. Kami hanya membawa pesan kematian pada Brian Stewart, bahwa Luna Wand telah dihancurkan oleh keluarga Night.

Ketika pesawat sudah lepas landas, aku meregangkan tubuhku. Semuanya sudah akan baik-baik saja mulai dari sekarang. Aku tidak yakin Liza bisa melacak tempat kita sampai sejauh ini. Aku bisa lebih santai menikmati perjalanan panjang kami ke Florida, menyiapkan lebih banyak tenaga lagi sesampainya di Florida tujuh jam lagi.

Aku terus mengingat-ingat kata-kata Bianca bahwa kita bakal bertemu kembali suatu saat nanti, berkumpul menjadi satu untuk mengalahkan Liza bersama-sama. Aku harus meyakinkan diriku sendiri. Kita tidak mudah untuk mati.[]

ARIEL

Kami berempat terpaksa masuk kedalam pesawat dengan cara ilegal. Aku memanggil seorang hantu dan menyuruhnya untuk merasuki petugas bandara di Windsor, Kanada. Kami berhasil memasuki pesawat tanpa tiket dan password. Ketika kami berempat sudah didalam pesawat, aku hendak menggunakan hantu lagi untuk merasuki pramugari agar tidak memeriksa tiket kami, tetapi sepertinya kemampuanku itu tidak berfungsi diudara atau mungkin aku tidak bisa menggunakannya terlalu sering.

Untungnya Ethan cukup cerdik untuk masalah ini. Apalagi sesuatu yang berhubungan dengan pramugari muda berumur dua puluh tahunan. Dia segera beraksi, berdiri dari tempat duduknya sambil tersenyum manis pada pramugari itu. Aku melihat wajah pramugari itu merona dalam sekejap. Ethan melumpuhkan pramugari itu dengan mata biru pirusnya yang menggoda. Pramugari itu segera melewati kami dan memeriksa tiket penumpang lainnya.

Perjalanan kami dari Kanada ke New Mexico membutuhkan waktu sekitar lima jam.  Para pasukan Liza tidak mungkin bisa mengejar kita sampai sejauh ini. Aku dapat menghela nafas lega sekarang. Aku tidak menyia-nyiakan kesempatan itu untuk beristirahat dan memulihkan tenagaku. Sesampainya disana kita akan mencari desa kecil bernama Chance itu dan menemukan Carina dan Liam, dua orang terpilih yang lainnya.

Aku mendengar Ethan bergumam dalam tidurnya. Dia bergerak setiap saat dan dia tampak tidak nyaman. Aku dapat mendengarnya bergumam beberapa kali, memanggil nama Meredith Boone. Apakah mereka berpacaran? Entahlah. Aku tidak tahu apapun tentang itu. Yang aku tahu, dia sangat peduli dengan Meredith Boone.

Aku tersenyum tipis lebih pada diriku sendiri. Mungkin aku belum melihatnya dalam mimpiku dimasa depan, tetapi aku tahu pada saatnya tiba, kita berenam akan berkumpul kembali dan mengalahkan Elizabeth Night. Aku juga belum melihat ini dalam mimpiku, tetapi aku tahu kita berlima bakal memenangkan pertarungan ini. Sungguh. Aku yakin itu dengan segenap jiwaku.[]

Hei, guysss!!! setelah penantian panjangg.... akhirnya luna wand: the unknown story slesaii juga!!! tenang ajaaa, masih ada sekuelnya kokkk ;);) kapan gw lanjut?? secepatnyaa yaaa... membuat cerita fantasi itu butuh waktu banyak untuk berpikir hahaha... follow me okay?? supaya kalian tau kalau cerita barunya udah muncull ;);)

Terus gw juga mau ngucapinnn terima kasihh banyak buat semua orangg yang udah ngebaca nih ceritaa.... your votes ma comment sangat berarti buat gueee BANGETT... thankss bangett ya semuanyaa.....

Terus ada satu kabar lainnnn,, bagi kalian yang pecinta genre romancee and non-teen fiction... gw buat cerita baruuu! Judul OVEREXPOSED. kalo kalian berminat untuk baca, silahkan dibuka... ada trailer yg gw buat juga lohhhh... hahaha.... jadi silahkann dilihat, siapa tahu suka... give that story a chance okay?? kalo kagak gitu, cerita gue yang lainnya, SINGLE DADDY'S STORY, buat kalian pecinta duren ;D (promosi disini, sorry ;))

SO,, SEE YOUU AGAINN IN THE NEXT SEQUELL ceilehhhhh!!