06. Flight

19K 1.7K 77
                                        

real pt.6, enjoy for reading :)
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Setelah kejadian diamana jungkook tau taehyung memiliki buah hati kecilnya setiap hari pula ia hanya memaksakan hidupnya. Seperti bangun pagi, mandi, sarapan, kekampus, makan, dan pulang. Intinya jungkook kembali pada kehidupan monotonnya, tak berminat seperti sebelum ia bertemu taehyung dikampusnya

"Jeon jungkook benar?"

"Ah ne saya jungkook ssaem ada apa?"

"Saya seokjin, ada surat yang ditujukan khusus untukmu. Kau anak vocal benar?"

"Ah ne ssaem"

"Ambil ini dan segera temui, penanggung jawab kelasmu arraseo?"

"Ah ne ssaem"

Jungkook membuka surat dengan amplop coklat tersebut berniat membaca isi surat tersebut dan mengernyit setelah melihat isinya. Ini pemberitahuan bahwa ia akan mengikuti tour ke jeju sebagai perwakilah kelas vokal ah bukan tetapi perwakilan fakultas seni mereka. Seingat jungkook ia tak pernah mendaftar hal seperti ini namun kenapa ia bisa terpilih eoh.

Masih dengan fikiran bingung jeon jungkook berjalan menuju ruangan berpintu coklat disudut ruang dosen, menggeser pintunya dan menemukan seorang pria tampan dengan bingkai kaca mata menghiasi pucuk hidungnya

"Ah jeon ssi, ada apa?"

"Boleh aku masuk hyung?"

"Hah" taehyung menghela nafas malas atas panggilan jungkook untuknya, sudahlah ini masih pagi dan ia malas membahas hal seperti ini

"Masuk dan duduklah jeon"

"Terimakasih hyung, hmm kau terlihat tampan dengan kacamata itu hyung" ucap jungkook malu

"Ya terimakasih, jadi ada apa?"

"Eoh aku mendapat surat sebagai perwakilan fakultas tapi seingatku aku tak pernah mendaftar"

"Bisa kulihat?"

Jungkook menyerahkan surat tersebut dan mendapatkan sebuah ulasan senyuman tampan milik taehyungnya,

'wah apa surat itu membuatnya tersenyum? Berarti ia tersenyum karenaku?' Batin jungkook

"Selamat telah terpilih jeon, aku bangga pada murid sepertimu"

"Uh hyunggg" balasnya malu

Taehyung merogoh sisi laci disamping nakasnya, menarik sebuah amplop putih dan memberikannya pada jungkook. Kembali jugkook dibuat bigung dengan segala amplop yang ia dapat pagi ini

"Ticket pesawat penerbangan besok sore, persiapkan dirimu. Itu akan baik jika kau pergi untuk menjadi wakilnya"

"Tapi hyung aku tidak bisa, besok aku ada--"

"Bersiap jeon, besok tepat jam 4 aku akan menjemputmu"

"Hyung aku tidak bis--"

"Kita akan pergi ke jeju. Berdua"

Jungkook mematung, pipinya memanas apa baru saja taehyungnya bilang mereka akan pergi berdua. Uhh jungkook malu sekarang

"Aku sebagai penanggung jawab dirimu disana, jadi bersiap jeon"

"Arraseo hyung, besok jangan telat menjemputku ne" ucapnya riang

Sejenak jungkook ingin melupakan fakta bahwa taehyung telah memiliki keluarga, biar saja toh siapa tau saja asumsinya salah dan hebatnya lagi mereka akan ke jeju selama seminggu full dan hanya berdua. Uh jungkook benar-benar memanas sekarang

Sebelum sempat keluar dari ruangan taehyung, jungkook sempat berbalik dengan senyum manisnya

"Aku akan melakukan yang terbaik sebagai wakil karena mu hyung, jadi jangan terlambat besok sore arra?"

Kim Ssaem [Taekook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang