enjoy💞
.
.
.
.
.taehyung memasuki sebuah rumah bercat gading putih dengan sebuket mawar merah juga bungkusan kue ikan hangat berada ditanga kirinya dan sebuah tangan mungil berada ditangan kanannya, mengetuk pintu putih gading pula untuk disambut senyuman hangat seorang pria cantik yang tak kalah cerah dari sinar mentari
"oh nak taehyung sudah datang, ayo masuk"
"ne eomma jeon, terimakasih"
langka perlahan diambil guna meringankan kegugupan, hansung si pemilik tangan kecil kini tengah duduk dipangkuan pria paruh baya yang sangat ditakuti taehyung dengan dirinya sendiri duduk disebrang sang anak dengan ragu, berharap jungkook cepat datang untuk mengusir rasa gugupnya, sayang seribu sayang dua puluh menit berlalu dan jungkook belum menampakan dirinya
Namun, tak selang berapa lama dari waktu eomma jeon menghidangkan teh hangat beraroma kayu manis yang menggoda, sang kekasih pun ikut turun pula dari tangga yang ia yakini berujung pada kamar sang manis, dengan balutan sweater baby rose dan rambut segar dicat pink segar pula menambah kesan manis juga gemas dalam satu lirikan mata
"Uhm taetae hyung sudan lama?" Ucapnya gemas malu-malu
"Belum kook baru saja sampai" ucap taehyung tak mampu berhenti mengagumi wajah manis dihadapannya kali ini, cantik dan segar selayaknya strawberry
"Bohong, sudah hampir tiga puluh menit, kenapa anak appa dandannya lama sekali sih" tuan jeon terkekeh menimbulkan sebuah cebikan dari bibir ranum
"Appa! Kookie tidak dandan tau, hanya memoles sedikit cushion dan lipbalm saja"
Ucapan kesal dari bibirnya dibalas kekehan hangat ketiga orang disana, appa eomma dan tentu saja taehyung, meninggalkan raut belepotan remah kookies cokelat dibibir hansung dan delikan kesal nan manis khas seorang jeon jungkook
---
-
-Pukul tiga sore hari, tepatnya saat ombak busan sedang mengalun tenang, jeon jungkook masih menikmati ice cream vanilla dengan remah oreo ditangan kanannya, juga genggaman erat dipinggul rampingnya dan siulan taehyung yang mendamba ringan merdu ditelinga melantunkan lagu idol milik salah satu boyband ternama dengan ceria
"Hyung habis ini mau kemana? Kookie bosan jalan terus, mau main air laut hyungg"
"Tapi kookie tidak bawa baju ganti sayang, nanti kedinginan loh"
Kembali rengutan diberikan sebelum bibir kembali melahap ice cream vanilanya, kookie lebih memilih berjongkok tiba-tiba saat ice creamnya habis, menyembunyikan wajah disela lututnya yang mampu membuat seorang kim taehyung mengheran lalu ikut terduduk disamping kekasihnya
"Ada apa kook? Tidak suka ya berkencan dengan hyung?"
"Bukan begitu hyungie"
"Cara berkencan hyung kolot sekali ya? Hanya mengajakmu jalan-jalan dipinggir pantai sambil menikmati ice cream, kookie pasti mau kencan yang lebih asik?"
Kini mata bulat berkaca-kaca dan hidung bangir memerah diikuti pipi dan sebagian daun telinga yang memerah pula
"Huks sungguh bukan begitu hyung, kookie suka hiks, hanya saja ingin main air hyungg"
Maka tanpa komando ketiga kali, kim taehyung menggendong jeon jungkook bagai karung beras dipundaknya, berjalan menghiraukan pekikan kaget juga pukulan halus dipunggungnya yang terasa hangat, lalu menurunkan bobot hampir enam puluh dua kilogram itu pada bibir pantai, dan menerima pekikan dingin saat kaki sang mungil menyentuh dinginnya air laut, lalu kembali berakhir pada gendongan ala koala dari kekasih tampannya

KAMU SEDANG MEMBACA
Kim Ssaem [Taekook]
Fanfiction"hyu- hyung" sebuah teriakan gugup diikuti sepasang onyx yang membola. Itu jelas suara jungkook. "Jangan berteriak dikelasku, diam, atau silahkan keluar" suara husky yang terkesan dingin milik pria tampan didepan sana. Mereka, dipertemukan kembali...