Chapter ini rada gaje sih, ini cuma buat selingan aja biar ada update,an hahaha, kalian mau moment keluarga ini yang kayak gimana lagi? tolong bantu kasih ide ya~
Suny sudah berumur 5 tahun, meskipun terlalu dini baginya untuk memegang ponsel, namun bagi Chanyeol dan Kyungsoo justru sangat penting. Karna Suny sudah lumayan mengerti tentang bagaimana cara menggunakan ponsel oleh karena itu ayah dan ibu nya sepakat untuk membelikan Suny ponsel dengan pengawasan mereka tentunya.Tujuan Chanyeol dan Kyungsoo membelikan Suny ponsel adalah agar lebih mudah bagi Suny untuk menguhubungi kedua orang tua nya bila terjadi apapun. Intinya mempermudah mereka untuk tetap terhubung dimanapun dan kapanpun.
Suny juga sebentar lagi akan mempunyai adik, Kyungsoo akan sibuk dengan bayi mereka dan pasti wanita satu itu akan tidak sempat untuk mengecek ponselnya, kalau Suny punya ponsel nya sendiri kan Chanyeol dapat memantau istri dan bayi-bayinya melalui si Kakak Suny.
Masih beberapa bulan lagi bayi mereka lahir, Kyungsoo sudah jarang sekali memegang ponselnya lantaran lebih banyak tertidur, entah mengapa hormon kehamilannya kali ini membuat Kyungsoo mudah merasa lelah dan mengantuk, kehamilannya kali ini jauh lebih berat dari jaman hamil Suny 5 tahun yang lalu. Apa mungkin karna umurnya semakin tua jadi staminana nya juga semakin menurun, itu fikir Kyungsoo.
Chanyeol sudah menguhubungi istrinya lebih dari 5 kali namun tidak ada jawaban, Chnayeol mengecek jam saat ini sudah pukul 2 siang, tandanya putri semata wayangnya sudah pulang dari sekolah 2 jam yang lalu, oleh karena itu Chanyeol memutuskan untuk menelfon anaknya saja. Chanyeol sangat Khawatir kepada istrinya yang sedari tadi tidak kunjung mengangkat telfonnya.
Chanyeol men-dial nomor telfon anaknya yang berada pada fast button nomor 2.
Calling My Princess. . . . . . . .
Tut...
Tut..
Tut..
"Ayahhh" Akhirnya telfonpun tersambung .
"Hallo princessnya ayah"
"Ayah menelfon, aku sangat senang" ibu selalu tertidur, aku tidak punya teman" ujar Suny dengan nada yang lesu.
"Ibu lelah membawa adiknya Suny di dalam perut, oleh karena nya ibu selalu tertidur, kakak Suny mengerti kan?" Chanyeol mecoba memberikan penjelasan, anak seperti Suny memang harus diberi penjelasan seperti itu, agar kelak ia tidak merasa tersaingi.
"Aku mengerti ayah" "Ayah....." panggil Suny
"Yes Princess ada apa?"
"Ayah kenapa perut ibu besar sekali? lebih besar dari balon minion yang ayah beli kan di lala land"
"hahaha, itu karna adiknya Suny tumbuh dengan sehat dalam perut ibu, makanya terlihat lebih besar"
"Adik, yang sehat ya" bukan, Suny bukan sedang menjawab ayahnya, ia sedang mengelus perut ibu nya yang tidur tepat di samping nya.
"Eoh, ibu berada di samping mu nak?
"iya ayah, tadi ibu meminta aku mengelus perut nya, tapi hanya yang sebelah kiri kemudian ibu tertidur dan meninggalkan aku sendirian"
"Ohhh, mungkin adik sedang bermanja dengan kakak ya?"
"Kata ibu begitu ayah"
"Apa kakak Suny sudah makan?"
"Sudah, tadi sepulang sekolah ibu memasak fettucini carbonara"
"Ibu ikut makan?"
"eung, ibu makannya banyak hihihi"
KAMU SEDANG MEMBACA
Chanyeol Family Series
FanfictionKisah kehidupan keluarga kecil Chanyeol dan Kyungsoo beserta anak-anak mereka, apa saja yang terjadi?