2. Fakta Baru

895 28 0
                                    

Fiku - Kiku ???
.
.
.

"Dia tak pernah berubah :-) " gumam Kia saat melihat Raffi keluar dari perpus.

***

"iya juga ya, kenapa gue bego gini sih." ucap gigi ngomong sendiri.

"Eh, Raffi mau kemana?" teriak Nagita dan langsung dihadiahi pelototan dari semua murid yang terganggu aktifitasnya oleh teriakan Nagita, tapi nagita yang dipelototi seperti itu hanya cengengesan dan menutupi sebagian wajahnya dengan buku yang iya pinjam sambil bergumam minta maaf.

Kia yang melihatnya dari jauh hanya menepok jidat.

*disekolah syahnaz

"Aa kemana sih lama banget, kebiasaan deh tiap jemput pasti telat" Ucap syahnaz sambil tengok kanan-kiri menunggu Raffi.

"Hai, kamu lagi nunggu jemputan?" Tanya seseorang yang sejak tadi berdiri tak jauh darinya.

"Hai, anak baru ya? Perasaan aku baru liat kamu deh?" Tanya Syahnaz.

"Iya. Aku baru masuk hari ini, pindahan dari yogya. Oh ya kenalin aku Marsya Kirana panggil aja caca kelas 11 Mipa 4." jawab Marsya tersenyum seraya mengulurkan tangannya.

"Aku Syahnaz Wijaya, panggil aja nanas. Wahh berarti kita sekelas dong, aku juga kelas 11 Mipa 4. Tapi ko tadi aku ga liat kamu ya?" Jawab sekaligus tanya Syahnaz.

"Ah iya, tadi aku lengkapin formulir dulu dikantor." ucap Marsya.

Syahnaz hanya manggut-manggut seolah mengerti.

"Ngomong-ngomong kamu dijemput sama siapa?" Tanya Marsya.

"Aku dijemput sama.. eh itu udah dateng, aku duluan ya. Makasih udah temenin aku nunggu. dahh" Setelah pamit Syahnaz langsung berlari kecil menuju Raffi yang berhenti tak jauh dari gerbang.

"Mungkin dijemput pacarnya." ucap Marsya enteng seraya berlalu.

"Aa gimana sih tiap jemput Nanas pasti telat terus" kesal Syahnaz.

"Ya maaf nas, tadi aa pinjem buku dulu ke perpus. Yaudah yuk langsung pulang aja." ucap Raffi agar syahnaz langsung naik ke motornya.

*Malam hari dikamar Gigi.

'Aku sayang kamu, ga peduli kamu sayang aku apa ngga. Karena aku sayang kamu' Nagita tersenyum seraya menutup buku diary kesayangannya itu.

"Ko gue kepikiran Raffi terus sih" gumam Gigi sambil menjatuhkan dirinya ke kasur.

"Aduhh gue bodoh banget sih. Kenapa tadi ga minta kontaknya dia coba" Gigi menepuk jidat merutuki kebodohannya.

*cklek

"Eh mba ngapain lo nepok-nepok jidat kaya gitu? Perasaan ga ada nyamuk deh" tanya Marsya yang heran dengan kelakuan kakaknya.

"Elo nyamuknya" sewot Nagita.

"Dihh sensi amat sih, lagi PMS mba?" Ejek Marsya.

"Gue lagi Nifas, puas lo. Lagian ngapain sih, masuk kamer orang ga ketuk pintu dulu lagi." oceh Nagita kepada adiknya yang sekarang sudah ikut tiduran disampingnya.

"Mbak besok mau ya jadi guru les private aku sama temen aku. Soalnya aku banyak pelajaran yang tertinggal." ucap Marsya dengan muka so' imut.

"Kenapa ga minta diajarin sama temen kamu aja." jawab Nagita malas.

"Temen aku juga baru masuk mbak, soalnya seminggu kemarin dia ke Bandung jenguk omanya yang sakit." jawab Marsya.

"Yaudah deh gimana besok." ucap gigi singkat.

Struggle × RANS [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang