First Kiss

Bab 33

"Udah bete nya?"

"Makasih Thom" balas El disertai senyuman manis yang dimiliki kedua insan tersebut.

"Minionnya lain kali aja ya? Atau nanti kita nonton Despicable Me-3 nya aja deh. Tapi tungga ada di lk21 ya?" bujuk Thomas mencairkan suasana.

"Oke boss" dan mereka berdua pun tertawa dengan jokes milik Thomas barusan

Dengan semangat El menyantap eskrim dengan taburan oreo dihadapannya sehingga ia tidak sadar bahwa dessert itu sudah hampir habis. Sampai tubuhnya terhenti karena mendapati bibir mungil nya diusap oleh jari jempol Thomas.

"Itu tadi blepotan, lagi makan eskrim doank kayak bocah elah"

"Hehe" balas El dengan muka polosnya.

Setelah kurang lebih 30 menit berada di restoran cepat saji tersebut, Thomas langung mengantarkan El pulang kerumah sesuai dengan janji nya kepada mama El untuk membawa pulang putri kesayangannya dengan selamat.

***

in my dreams you with me..

we'll be everything i want us to be..

and from there, who knows..

maybe this will be the night that we kiss..

for the first time or is that just me in my imagination..

Setelah lagu yang dipopulerkan oleh Shawn Mendes selesai memenuhi suasana di dalam mobil, keadaan mobil sedan berwarna silver itu kembali di isi dengan keheningan sampai tiba tiba..

"Thom"

"Ya?" jawabnya, lagi lagi masih terfokus dengan jalanan didepannya

"Nyanyiin gue donk kayak Shawn Mendes"

"Gamau.. Kamu ngidam minion aja susah ngabulinnya harus muter balik lagi"

"Ah lu mah ga asik"

"Yah kan bete lagi" kata Thomas setelah menyadari jika raut wajah El sudah tidak se-ceria tadi. Kini wanita itu tengah menghadap keluar jendela melihat mobil mobil lain yang lalu lalang.

Baby, I'm dancing in the dark, with you between my arms

Barefoot on the grass, listening to our favorite song

I have faith in what I see

Now I know I have met an angel in person

And she looks perfect

I don't deserve this

You look perfect tonight

Setelah sadar dengan apa yang dilakukan oleh Thomas, El mengubah arah pandangnya. Ia menatap Thomas lekat-lekat yang tentunya membuat Thomas gugup dan tidak fokus dengan jalanan malam.

"Udah donk El liatinnya. Nanti nabrak gimana" kata Thomas menggenggam setir mobil kuat agar mobil mereka dapat sampai dengan selamat

"Makasih"

one word full of meaning.

"Makasih buat?"

"Makasih udah mau jadi mood-booster gua. Makasih udah mau nyanyiin gua" jawab El dengan nada yang terdengar sangat tulus. Nada yang jarang di dengar Thomas

"My pleasure"

Tapi apa jangan jangan gua moodbooster zone doank lagi? sudahla--

Setelah kejadian Thomas menyanyikan lagu Perfect by Ed Sheeran, suasana mobil tidak secanggung sebelumnya. Mereka banyak melontarkan lelucon disertai dengan tawa, dan juga El sering cerita dengan kehidupan-kehidupannya dulu. Setiap El menghabiskan waktu berdua bersama Thomas, waktu berasa berjalan sangat sangat cepat. Karena rasanya baru beberapa menit yang lalu mereka bertemu, sekarang mereka harus berpisah karena hari sudah malam.